Cuaca Ekstrem, Pasien Anak di RSUD Serui Meningkat

Konten Media Partner
10 Januari 2022 17:45 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pasien anak di RS Serui, Kepulauan Yapen. (BumiPapua.com/Agies Sitanggang)
zoom-in-whitePerbesar
Pasien anak di RS Serui, Kepulauan Yapen. (BumiPapua.com/Agies Sitanggang)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM -Pasien anak di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Serui, Kabupaten Kepulauan Yapen meningkat 5 persen.
ADVERTISEMENT
Kepala Seksi Pelayanan Medik yang juga dokter jaga ruang anak, Jery Bukarakombang menjelaskan salah satu sebab meningkatkan pasien anak adalah cuaca ekstrem, curah hujan dan kelembaban udara yang tinggi.
"Peningkatan terjadi dalam waktu dua bulan terakhir. Dalam satu minggu, pasien bisa mencapai belasan anak. Padahal sebelumnya hanya 3-4 anak," jelasnya, Senin (10/1/2022).
Ia menjelaskan selain faktor cuaca ekstrem, kesehatan juga dipengaruhi oleh lingkungan sekitarnya.
Kepala Seksi Pelayanan Medik yang juga dokter jaga ruang anak, Jery Bukarakombang (kaos merah). (BumiPapua.com/Agies Sitanggang)
"Penyakit malaria masih tinggi diderita anak di bawah usia 5 tahun. Ada juga yang menderita ISPA, diare, dan typus," jelasnya.
Jery menyebutkan sejumlah pasien anak butuh rawat inap di rumah sakit. Namun kondisinya mulai membaik.
"Penyakit ISPA, diare dan muntah harus diwaspadai saat curah hujan tinggi. Penyakit ini umumnya dijumpai pada kondisi sanitasi buruk. Penularan terjadi melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi," katanya.
ADVERTISEMENT
Ia mengimbau masyarakat tetap berperilaku hidup bersih, salah satunya rajin mencuci tangan dan mengkonsumsi makanan bergizi seimbang. (Agies Sitanggang)