news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Dana Otsus untuk Layanan Kesehatan Orang Asli Papua Capai Rp 43 Miliar

Konten Media Partner
17 Maret 2021 20:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemda Papua serahkan data orang asli Papua (OAP) kepada BPJS Kesehatan, untuk mendapatkan layanan kesehatan melalui dana otsus.  (BumiPapua.com/Qadri Pratiwi)
zoom-in-whitePerbesar
Pemda Papua serahkan data orang asli Papua (OAP) kepada BPJS Kesehatan, untuk mendapatkan layanan kesehatan melalui dana otsus. (BumiPapua.com/Qadri Pratiwi)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM- Pemerintah menggelontorkan dana Otonomi Khusus (Otsus) Rp 43 miliar untuk pelayanan kesehatan orang asli Papua (OAP) yang tersebar pada 29 kabupaten/kota.
ADVERTISEMENT
Untuk menunjang layanan itu, Pemda Papua menyerahkan data OAP yang telah memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK), sebanyak 2.386.048 jiwa kepada BPJS Kesehatan.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Papua, Ribka Haluk menyebutkan dari data tersebut sedang disusun draft penandatangan kerja sama dengan BPJS Kesehatan tentang pelayanan kesehatan khusus OAP.
"Sedangkan untuk OAP yang belum memiliki NIK, tetap akan diupayakan dalam pembuatan NIK, agar memudahkan dalam pendataannya," jelas Ribka, Rabu (17/3).
Asisten Deputi BPJS Kesehatan Wilayah Papua, Papua Barat, Ario Pambudi Trisnowibowo menjelaskan tindakan selanjutnya adalah mengintegrasikan data OAP ini dengan menggunakan Kartu Papua Sehat (KPS).
"Hal ini dilakukan agar kesehatan OAP terjamin. Dari dana otsus yang digelontorkan khusus untuk kesehatan Rp 43 miliar, maka 95 persen bisa tercover dengan dana tersebut, akan tetapi tetap membutuhkan peran dari Pemprov Papua," ujarnya.
ADVERTISEMENT