Dinas Pendidikan Jayawijaya Janji Selidiki Penyebab 12 Sekolah Tak Aktif Selama 5 Tahun

Konten Media Partner
15 Januari 2019 20:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dinas Pendidikan Jayawijaya Janji Selidiki Penyebab 12 Sekolah Tak Aktif Selama 5 Tahun
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jayawijaya, Walden Hoot Sinaga. (Foto Stefanus)
ADVERTISEMENT
Wamena, BUMIPAPUA.COM – Dinas Pendidikan Kabupaten Jayawijaya mengklaim akan melakukan penyelidikan, usai hasil audit inspektorat guna mengetahui penyebab 12 sekolah itu tak beroperasi sejak 5 tahun lalu.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jayawijaya, Walden Hoot Sinaga mengatakan, jika hasil audit inspektorat keluar, maka akan ada rekomendasi yang nantinya akan dilanjutkan kepada Bupati Jayawijaya.
“Faktanya harus dianalisa, kenapa 12 sekolah itu tak lagi beroperasi. Kami pun belum mendapatkan laporan dari kepala sekolah yang bersangkutan,” ujarnya, Selasa (15/1).
Kata Walden, ke-12 kepala sekolah itu harusnya bertanggungjawab agar sekolah itu dapat berjalan baik, karena kepala sekolah yang memantau langsung kegiatan belajar dan mengajar di sekolah.
“Yang dirugikan adalah anak-anak di sekolah itu. Harusnya komite membantu sesuai fungsinya agar sekolah bisa jalan dengan baik,” jelas Walden.
ADVERTISEMENT
Dirinya menjelaskan sejumlah sekolah yang tidak aktif berada di zona tiga yang jauh dari kota, misalnya di Watlangku dan beberapa daerah lainya. Sementara kepala sekolah di Watlangku sudah dipanggil kepala sekolahnya dan disarankan untuk kembali beroperasi.
“Kepala sekolahnya berjanji akan mengaktifkan kembali sekolah tersebut. Apalagi guru yang bertugas di sekolah itu rata-rata adalah aparatur sipil negara (ASN), namun dinas sendiri belum mengetahui keberadaan guru-guru itu dimana,” jelasnya. (Stefanus)