Kerusakan-kerusakan Pesawat Alfa Trans usai Tergelincir di Kasonaweja

Konten Media Partner
13 Desember 2018 15:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kerusakan-kerusakan Pesawat Alfa Trans usai Tergelincir di Kasonaweja
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Pesawat Alfa Trans tergelincir di Kasonaweja, Kabupaten Mamberamo Raya. (Dok: Polda Papua)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) perwakilan Papua mengatakan bahwa pesawat jenis caravan milik Alfa Trans Dirgantara dengan nomor lambung PK-ASE yang mengalami kecelakaan di Lapangan terbang Kasonaweja, Kabupaten Mamberamo Raya, Papua, sudah digeser dari lokasi kecelakaan, sehingga tak mengganggu aktivitas penerbangan.
Pasca-kejadian tersebut, kerusakan serius terjadi pada mesin, sehingga harus dilakukan pergantian mesin agar pesawat itu dapat digunakan kembali. Bukan hanya itu saja, sayap pesawat bagian kanan patah, propeler bengkok, serta tiga daun baling-baling bengkok.
Perwakilan KNKT di Papua, Norbertus Tunyaan, menyebutkan sebelum mendarat, pesawat sudah dua kali berputar di udara karena pintu masuk tertutup awan. Saat akan mendarat itulah, pesawat diperkirakan cepat masuk, ditambah lagi lapangan terbang basah karena hujan, sehingga pesawat tergelincir keluar dari lapangan.
ADVERTISEMENT
‘’Pilot sepertinya cepat turun atau cepat masuknya, ditambah lapangan basah mengakibatkan pesawat tergelincir dan keluar dari landasan,’’ katanya, Kamis (13/12).
Sehari sebelumya, pesawat jenis caravan PK-ASE Alfa Trans Dirgantara tergelincir saat mendarat di Lapangan terbang Kasonaweja, sekitar pukul 08.15 WIT. Pesawat yang diterbangi oleh Kapten Tohirin itu membawa tujuh penumpang. Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, hanya dikabarkan satu orang mengalami syok dan dibawa ke Puskesmas Kasonaweja. (Katharina)