Jalan Penghubung Ewer-Agats Tahun Ini Mulai Dikerjakan

Konten Media Partner
16 Mei 2022 19:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Asmat, Elisa Kambu mengajak berdiskusi masyarakat setempat terkait pembangunan Jalan Ewer-Agats. (BumiPapua.com/Abdel Syah)
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Asmat, Elisa Kambu mengajak berdiskusi masyarakat setempat terkait pembangunan Jalan Ewer-Agats. (BumiPapua.com/Abdel Syah)
ADVERTISEMENT
Merauke, BUMIPAPUA.COM – Pemerintah Kabupaten Asmat mendapatkan bantuan dana dari pemerintah pusat dan pemerintah Provinsi Papua dalam membangun ruas jalan yang menghubungkan Kampung Ewer dan Agats, ibu kota Kabupaten Asmat.
ADVERTISEMENT
Bupati Asmat, Elisa Kambu menyebutkan tahun ini ruas jalan dengan panjang 5 kilometer itu sudah dikerjakan.
“Untuk tahapan pembangunan ini, kami mendapat bantuan dana 1,6 kilometer dari pemerintah pusat. Lalu, 1,3 kilometer dari pemerintah Provinsi Papua. Tahun ini sudah mulai dikerjakan," kata Elisa Kambu, saat berjumpa dengan masyarakat dari 2 kampung yakni Kampung Ewer dan Syuru, Senin (17/5/2022) di kediamannya di Asmat.
Dalam proses pembangunan ini, Elisa mengajak masyarakat untuk saling mendukung dalam pembangunan infrastruktur. Ia pun meminta izin kepada masyarakat yang daerahnya dilewati dalam pembangunan jalan ini.
"Pembangunan ruas jalan ini harus didiskusikan bersama. Jika masyarakat setuju, maka pemerintah akan membangun jalan tersebut," kata Elisa.
Elisa Kambu menjelaskan dalam desaign pengembangan Kabupaten Asmat, pemerintah daerah dan pemerintah pusat telah berencana membangun ruas jalan dari Bandara Ewer ke Kota Agast. Dalam pembangunan itu akan melewati dua sungai, yakni sungai Peat dan Sungai Aswet.
ADVERTISEMENT
“Pemerintah daerah telah menyediakan konpensasi kepada pemilik tanah. Konpensasi ini akan dibayar secara bertahap. Tahapan awal akan dibayar sebesar Rp 1 miliar. Jadi, kami harapkan masyarakat bisa atur secara baik," harap Elisa Kambu.
Kabupaten Asmat dikenal dengan koat seribu papan. Asmat berdiri di atas rawa dan sungai. Hampir 90 persen infrastruktur jalan dibangun dengan papan. Namun, kini Asmat mulai membangun sejumlah jalan dengan jalan cor.