Jenazah Brimob Hanyut di Sungai Saat Kejar KKB di Nduga Dipulangkan

Konten Media Partner
12 Maret 2019 17:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pembebasan sandra dari KKB di Papua (Foto-Dok. Multimedia Polri)
zoom-in-whitePerbesar
Pembebasan sandra dari KKB di Papua (Foto-Dok. Multimedia Polri)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Bharada Udin Saprudin, salah seorang anggota Brimob yang hanyut di Sungai Yal, Kabupaten Nduga saat mengejar kelompok kriminal bersenjata (KKB) dari Yigi ke Mugi pada Minggu (3/3) lalu, ditemukan tewas tak jauh dari lokasi kejadian, Rabu (6/3).
ADVERTISEMENT
“Kondisi jenazah almarhum utuh dan langsung dievakuasi ke Timika, kemudian esok harinya, baru dipulangkan ke kampung halamannya di Bandung Jawa Barat,” kata Kabid Humas Polda Polda Papua, Kombes Polisi A. M. Kamal, Selasa (12/3).
Menurut Kamal, Bharada Udin Saprudin merupakan anggota BKO dari Mako Brimob Kelapa Dua, Depok. Dia saat itu tengah melakukan tugas melakukan pengejaran KKB di Kabupaten Nduga dan hanyut saat hendak menyeberangi Sungai Yal.
Sekadar diketahui, saat itu Bharad Udin Saprudin bersama 15 orang rekannya yang dipimpin Ipda Bondan Rahardiansyah melakukan patroli guna pengejaran KKB di Nduga.
Saat di lokasi kejadian, Bharada Udin Saprudin bersama tiga rekannya hendak menyeberang sungai menggunakan tali penghubung, karena tak ada akses jembatan untuk ke seberang.
ADVERTISEMENT
Tapi saat di tengah sungai, Bharada Udin Saprudin terseret arus yang cukup deras, sementara dua orang rekannya selamat. “Ini murni kecelakaan, yang bersangkutan saat itu terseret arus yang sangat deras sehingga hanyut terbawa arus,” kata Kamal. (Liza)