Jenazah Korban Penembakan di Timika Diberangkatkan ke New Zealand

Konten Media Partner
1 April 2020 13:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pesawat Airfast milik PT Freeport Indonesia membawa jenazah korban penembakan di Kuala Kencana Timika. (Dok: Polda Papua)
zoom-in-whitePerbesar
Pesawat Airfast milik PT Freeport Indonesia membawa jenazah korban penembakan di Kuala Kencana Timika. (Dok: Polda Papua)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM - Pesawat Airfast milik PT Freeport Indonesia, dengan nomor lambung PK- OCS membawa jenazah Graeme Thomas Wall (57), warga negara New Zealand yang menjadi korban penembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang terjadi di Kuala Kencana Timika.
ADVERTISEMENT
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal menyebutkan jenazah dibawa pukul 12.30 WIT pada Rabu (1/4), melalui Jakarta.
Sebelumnya jenazah diotopsi di Rumah sakit Mitra Masyarakat Timika. Lalu, jenazah dibawa ke Bandara Mozes Kilangin Timika dengan menggunakan mobil jenazah milik AEA ISOS PTFI no. 01 - 3667.
"Almarhum meninggal dunia akibat luka tembak di bagian dada kiri yang dilakukan oleh KKB. Jenazah akan transit di Jakarta dan dilanjutkan dengan penerbangan ke New Zealand," kata Kamal, Rabu (1/4).
Graeme Thomas Wall ditembak oleh KKB pimpinan Joni Botak pada Senin (30/3). Wall tertembak bersama 2 rekannya yakni Jibril MA Bahar, Laki-laki (49) dengan luka tembak pada bagian perut sebelah kanan dan paha bagian kanan.
ADVERTISEMENT
Korban lainnya dalam penembakan itu adalah Ucok Simanungkalit, laki-laki (52) yang mengalami luka pada siku kanan dan punggung belakang. Korban saat ini berada di Rumah Sakit Mitra Masyarakat Timika.