Kantor Pemberdayaan Kampung Kabupaten Keerom Ikut Dibakar Massa

Konten Media Partner
1 Oktober 2020 20:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kantor PMK Keerom ikut dibakar massa yang kecewa pengumuman CPNS formasi 2018. (Dok Polda Papua)
zoom-in-whitePerbesar
Kantor PMK Keerom ikut dibakar massa yang kecewa pengumuman CPNS formasi 2018. (Dok Polda Papua)

Jayapura, BUMIPAPUA.COM- Kantor Pemberdayaan Masyarakat Kampung (PMK) Keerom tak luput dari amuk massa yang kecewa dengan hasil CPNS formasi 2018 yang diumumkan hari ini.

ADVERTISEMENT
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal menyebutkan sebanyak 250 massa, sekitar pukul 16.16 WIT mendatangi kantor Bupati Keerom dan sempat melempari kaca kantor pemerintahan itu dengan batu.
ADVERTISEMENT
Kamal menyebutkan anggota gabungan BKO Brimob Polda Papua bersama Polres Keerom yang berada di lokasi kejadian sempat mengeluarkan tembakan peringatan ke udara untuk membubarkan massa.
Polisi bubarkan massa di Kantor Bupati Keerom yang kecewa dengan pengumuman CPNS formasi 2018. (Dok Polda Papua)
Termasuk menembakan gas air mata, serta melakukan penyemprotan dengan menggunakan mobil Water Canon Polres Keerom, guna memukul mundur dan melerai massa yang melakukan pengerusakan kantor Bupati Keerom.
“Massa lalu bergeser ke Kantor Disnaker dan Kantor PMK melakukan pembakaran. Kedua kantor ini hangus terbakar,” jelasnya, Kamis (1/10).
Kamal menambahkan untuk mengurai aksi massa, 1 SSK Brimob dan Samapta Polda Papua digeser ke Keerom.
“Kami langsung melakukan negoisasi dengan para tokoh masyarakat, adat dan pemuda di Keerom, serta mendata jumlah kerusakan akibat kejadian tersebut,” katanya.
ADVERTISEMENT
Kamal mengklaim usai amuk massa, situasi Keerom mulai kondusif dan aparat masih berjaga di lokasi kejadian.
“Termasuk Jalan Trans Arso yang sempat dipalang massa telah dibuka kembali,” jelas Kamal.