news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Kodam Cenderawasih: KKSB Tingginambut Lakukan Makar kepada NKRI

Konten Media Partner
19 Agustus 2018 22:52 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kodam Cenderawasih: KKSB Tingginambut Lakukan Makar kepada NKRI
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Kodam XVII/Cenderawasih menyebutkan aksi penembakan terhadap dua anggotanya di Kampung Tingginambut, Kabupaten Puncak Jaya, termasuk dalam tindakan makar terhadap pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
ADVERTISEMENT
Panglima Kodam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI George E Supit, melalui Wakapendam XVII/Cenderawasih, Letkol Inf Dax Sianturi, menuturkan aksi yang dilakukan olek kelompok kriminal sipil bersenjata (KKSB) di Tingginambut sengaja dilakukan untuk menimbulkan ketakutan masyarakat di Papua.
“Terror itu dilakukan kepada angggota TNI yang melakukan pengamanan melalui pendekatan kemanusiaan kepada masyarakat Papua. Ini merupakan tindakan makar. Apalagi TNI selalu mengedepankan upaya persuasif untuk mengajak anggota TPNPB/OPM atau KKSB untuk meletakkan dan menyerahkan senjata kepada pihak keamanan dan menghindari terjadinya konflik senjata demi tercapainya kedamaian di tanah Papua,” ucapnya, dalam surat tertulis yang dikirimkan kepada BumiPapua.com, Minggu (19/8).
Atas kejadian ini, Kodam XVII/Cenderawasih, mengajak seluruh masyarakat Papua dan bangsa Indonesia untuk bersatu melawan teror yang dilakukan KKSB demi tegaknya kedaulatan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, dua anggota TNI Satgas Pengamanan Daerah Rawan (Pamrahwan) Pos Tingginambut, Puncak Jaya, ditembak oleh KKSB saat mengantarkan makanan untuk warga di Kampung Tingginambut.
Kedua prajurit itu atas nama Letda Inf Amran Blegur yang menjabat sebagai Komandan Pos Tingginambut dan Pratu Fredi. Keduanya ditemukan di sekitar Jembatan Tingginambut dan tak lagi bernyawa dengan luka tembakan serta luka panah pada bagian tubuhnya.
(Katharina)