OPM Numbuk Telenggen Akui Tembak TNI di Gome Puncak Papua

Konten Media Partner
27 Januari 2022 11:40 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi TNI buru KKB Papua. Foto: Pupspen
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi TNI buru KKB Papua. Foto: Pupspen
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM - Organisasi Papua Merdeka (OPM) Numbuk Telenggen akui melakukan penembakan kepada TNI di Distrik Gome, Kabupaten Puncak Papua.
ADVERTISEMENT
Juru bicara OPM, Sebby Sambon menjelaskan penyerangan kepada TNI di Gome dilakukan oleh Komandan Lapangan Numbuk Telenggen, dibawah Panglima Tinggi Gen Goliath Tabuni, Komandan Operasi Umum Mayjend Lekagak Telenggen, Panglima Kodap Ilaga Penny Murib dan Panglima Kodap Sinak Militer Murib.
Kata Sebby dalam keterangan pers yang diterima BumiPapua.com menjelaskan Komandan Operasi Umum Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB), Mayjend Lekagak Telenggen menginstruksikan perang pembebasan nasional bangsa Papua oleh TPNPB berlanjut di seluruh tanah Papua dan mobilisasi pasukan TPNPB harus dilakukan ke 34 Kodap di tanah Papua.
"Pagi tadi, Numbuk Telenggen menghubungi manajemen Markas Pusat KOMNAS TPNPB-OPM pukul 05.00 pagi waktu Papua. Laporan Numbuk Telenggen terjadi kontak senjata di Tanah Merah Distrik Gome Puncak. Dia (Numbuk Telenggen) akui tembak TNI," kata Sebby, Kamis (27/1/2022).
ADVERTISEMENT
Kata Sebby, dalam kontak senjata tersebut, TPNPB menembak mati 2 anggota TNI.
Serangan susulan kembali dilakukan oleh pasukan TPNPB dibawah Komando Numbuk Telenggen pada pukul 09.37 pagi waktu Papua.
"Numbuk Telenggen dan pasukannya serang kembali Pos Koramil Gome. Dalam kejadian ini, 2 TNI tertembak. Manajemen Markas Pusat KOMNAS TPNPB-OPM bertanggungjawab atas siaran pers ini," kata Sebby.