Pelatihan Operator Pengisi Bahan Bakar Pesawat Terbang Digelar di Biak

Konten Media Partner
15 Januari 2019 19:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatihan Operator Pengisi Bahan Bakar Pesawat Terbang Digelar di Biak
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Saat pelatihan dan sertifikasi Pertamina Aviation Competence Education (PACE) di Biak, Papua. (Foto Dok Pertamina MOR VIII)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPPUA.COM - PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) VIII Maluku-Papua melalui fungsi Aviasi menggelar pelatihan dan sertifikasi Pertamina Aviation Competence Education (PACE) pada Senin–Rabu (14-16/01) di Biak, Papua.
Kegiatan ini merupakan bagian dari pelatihan dasar bagi seluruh pekerja dan operator pengisi bahan bakar pesawat yang menangani produk dan distribusi Avtur.
Di tahun 2019, kegiatan ini akan diselenggarakan di seluruh wilayah operasional MOR VIII dan dibagi ke dalam beberapa batch. PACE di Biak ini merupakan batch pertama yang diikuti 20 peserta yang berasal dari Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Frans Kaiseipo Biak, Terminal BBM Biak, DPPU Paniai Nabire, DPPU Mozes Kilangin Timika, serta TNI AU.
Unit Manager Communication, Relations, & CSR MOR VIII, Brasto Galih Nugroho, menyampaikan, PACE merupakan wujud komitmen Pertamina untuk memberikan pelayanan prima kepada konsumen, khususnya untuk produk Avtur.
ADVERTISEMENT
“PACE merupakan sertifikasi wajib bagi seluruh pekerja dan operator yang menangani produk Avtur. Pertamina ingin memastikan, semua pihak yang terlibat dalam proses handling (penanganan) Avtur, mulai dari penerimaan hingga penyaluran serta maintenance (pemeliharaan) sarana dan fasilitas, dilakukan petugas memiliki pengetahuan dan pemahanan baik dan tersertifikasi,” jelas Brasto, Selasa (15/01).
Kegiatan PACE ini, kata Brasto, para peserta mendapatkan pelatihan mengenai prosedur dan alat-alat dalam pengisian Avtur serta praktik pengisian atu penyaluran produk sebelum melakukan ujian sertifikasi.
“Adapun hasil dari ujian sertifikasi PACE ini berlaku selama 2 tahun. Pelatihan ini ditujukan untuk memenuhi kompetensi para pekerja petugas Penerimaan, Penimbunan, dan Penyaluran (P3) produk Avtur,” jelas Brasto.
Selain itu, kata Brasto, sertifikasi ini dilakukan untuk memastikan para pekerja mampu mengidentifikasi prosedur dan alat-alat dalam melakukan pengisian avtur, serta mampu melakukan pengisian atau penyaluran produk (avtur) melalui refueller atau hydrant system dengan tepat.
ADVERTISEMENT
Pekerja di bagian Aviasi harus memiliki sertifikat minimal PACE. Untuk di tingkat yang lebih lanjut, kata Brasto, ada Sertifikasi Tenaga Teknik Khusus (STTK) A dan B, serta sertifikasi untuk operator yang refueller (pengisi bahan bakar). “Pertamina memastikan, petugas yang menjalankan tugas yang berkompeten dan bersertifikasi,” terangnya. (Lazore)