Penampakan Kota Serui Usai Diterjang Hujan Angin, Longsor dan Banjir Bandang

Konten Media Partner
14 September 2021 12:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Banjir di Kota Serui. (Dok: istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Banjir di Kota Serui. (Dok: istimewa)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jayapura, BUMIPAPUA.COM- Banjir dan longsor terjadi di KPR Dusun Serui, Kabupaten Kepulauan Yapen. Akibatnya ratusan rumah tergenang banjir dan lumpur material longsor.
ADVERTISEMENT
Yunias Rumpedai, warga setempat menyebutkan longsor terjadi pada pagi hari, sekitar pukul 09.00 WIT usai hujan deras yang terjadi sejak pagi.
Air di Kali Mariadei Serui yang meluap. (BumiPapua.com/Agies Sitanggang)
“Ini baru pertama kali terjadi. Jam 08.30 WIT hujan mulai reda, tapi langsung bunyi gemuruh. Kami baru sadar bunyi itu adalah longsor. Istri saya hampir terbawa material longsor. Longsor terjadi di 2 di daerah KPR Dusun Serui," katanya, Selasa (14/8).
Alat berat membersihkan material longsor di Kota Serui. Dok: istimewa)
Longsor setinggi 1 meter mengakibatkan 4 rumah rusak dan ratusan rumah tergenang air dan material longsor. Belum ada laporan korban jiwa dalam kejadian ini.
Bupati Kepulauan Yapen, Tonny Tesar menemui warga korban banjir dan longsor di Kota Serui. (BumiPapua.com/Agies Sitanggang)
“Motor saya dua tertimbun lumpur, termasuk mobil pickup yang tertimbun sampah batang pohon dan kayu. Sampah-sampah ini banyak sekali, berasal dari atas gunung. Saya perkirakan sampah yang terbawa longsor bisa mencapai 2 meter," katanya.
Balai Diklat di Kota Serui, Kabupaten yapen. (Dok istimewa)
Tak hanya di KPR Dusun Serui, lokasi terpantau parah terlihat di wilayah Polsek Yapen Kelapa Dua. Ketinggian air di kantor polisi itu mencapai pinggang orang dewasa.
ADVERTISEMENT
Vero, warga setempat menyebutkan hujan terjadi sejak subuh pada Selasa (14/9). Hujan disertai dengan angin kencang.
Polsek Kelapa Dua Serui yang tergenang setinggi pinggang orang dewasa. (Dok istimewa)
"Pukul 08.00 WIT hingga pukul 09.00 WIT, hujan sangat deras dan juga terjadi longsor. Banjir sangat deras, membawa semua materail longsor. Disitulah material longsor menerjang sejumlah daerah," katanya.
Assisten 1 Sekda Yapen, Erni Tania menjelaskan akan turun langsung ke sejumlah lokasi untuk memantau dan melakukan beberapa evakuasi warga di wilayah yang parah.
Material longsor menerjang KPR Dusun Serui. (BumiPapua.com/Agies Sitanggang)
“Sampai saat ini masih banyak pohon tumbang. Kami masih pantau keadaan masyarakat di daerah terkena banjir dan longsor," kata Erni.
Hingga saat ini, pemerintah setempat masih mendata berapa lokasi yang diterjang banjir dan longsor di Kota Serui.
(Agies Sitanggang)
ADVERTISEMENT