Pengungsi Banjir dan Longsor Kota Jayapura Pulang ke Rumah

Ketua Posko Induk Tanggap Darurat Banjir dan Longsor Kota Jayapura, Rustan Saru saat bersama pengungsi di GOR Trikora Abepura. (Foto: Humas Pemkot Jayapura)

Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Pengungsi banjir dan longsor yang menempati GOR Trikora dan Diklat Sosial Tanah Hitam Distrik Abepura, Kota Jayapura seluruhnya telah kembali ke rumahnya masing-masing, usai banjir yang menerjang Kota Jayapura pada 7 Januari 2022 dini hari.

Data dari Posko Induk Tanggap Darurat Banjir dan Longsor Kota Jayapura, jumlah korban jiwa dalam kejadian ini 8 orang, dengan luka berat 5 orang dan masih dirawat 3 orang di Rumah Sakit Dok II dan Rumah Sakit Bhayangkara.

Sementara luka ringan sebanyak 10 orang dan seluruhnya telah kembali ke rumahnya masing-masing.

Ketua Posko Induk Tanggap Darurat Banjir dan Longsor Kota Jayapura, Rustan Saru menjelaskan jika ada warga yang rumahnya masih digenangi air sisa banjir atau rusak, masih bisa bertahan di posko sampai rumahnya dapat dihuni kembali.

“Hampir di sejumlah pemukiman warga, air mulai surut sehingga kami akan menutup 3 posko pembantu di Youtefa, sekitar SMA 4 Entrop dan di Organda,” jelas Rustan, Minggu (16/1/2022).

Rustan menjelaskan data terakhir untuk warga terdampak banjir dan longsor Kota Jayapura mencapai 19.327 jiwa.

“Data ini akan terus berubah dan mengalami peningkatan. Hal ini dikarenakan adanya laporan yang masuk dari masyarakat bahwa belum di data dan belum diperbarui,” jelasnya.

Sementara untuk kerusakan fasilitas umum yakni 20 sekolah, satu perguruan tinggi, satu asrama mahasiswa, 2 puskesmas, satu rumah sakit, kantor Gubernur Papua dan Pasar Youtefa Abepura.