Polres Jayapura Kota Petakan Empat Distrik Rawan Pemilu

Konten Media Partner
10 April 2019 18:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pasukan pengamanan pemilu 2019. (BumiPapua.com/Liza)
zoom-in-whitePerbesar
Pasukan pengamanan pemilu 2019. (BumiPapua.com/Liza)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Polres Jayapura Kota memetakan sejumlah daerah rawan pada pemilu 17 April 2019. Pemetaan daerah rawan berdasarkan pengalaman pilkada sebelumnya, yakni di Distrik Jayapura Selatan, di antaranya di kantor wali kota dan sepanjang jalur alternatif, Distrik Jayapura Utara.
ADVERTISEMENT
Kemudian daerah rawan lainnya di Distrik Heram daerah Perumnas III dan Kampwolker dan Distrik Muara Tami di daerah Koya Koso dan Koya Tengah.
Kapolresta Jayapura, AKBP Gustav Urbinas, menyebutkan daerah rawan yang dimaksud adalah rawan dari gangguan pengacau. “Kategori rawan sistem noken tidak perlu terjadi di wilayah Kota Jayapura,” ujarnya, Rabu (10/4).
Meski begitu, kata Gustav dirinya optimis pelaksanaan pemilu tahun ini berjalan dengan aman dan damai.
Untuk itu, sebanyak 3.250 personil gabungan TNI/Polri dan Linmas siap untuk mengamankan pemilu. Ribuan personil terdiri dari personil Polri sebanyak 606, TNI sebanyak 120 dan Linmas sebanyak 2.524 personil yang akan disebar pada 1.262 TPS di Kota Jayapura.
“Seluruh personil agar memberikan rasa aman kepada penyelengara dan peserta Pileg dan Pilpres, serta menjamin masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dengan jernih sesuai hati nurani. Saya juga meminta kepada instansi terkait, agar meningkatkan kemampuan personil serta kelengkapan perorangan yang memadai dalam menghadapi berbagai potensi ancaman yang terjadi pada Pileg dan Pilpres," kata Gustav.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Gustav juga menegaskan kepada seluruh personil Polri dan TNI tetap menjaga netralitas dengan tidak berpihak kepada kelompok tertentu dalam memberikan pelayanan selama berlangsungnya tahapan-tahapan pemilihan umum. (Liza)