POM TNI Tahu Nama Pengirim Senjata Api yang Ditemukan di Bandara Mopah

Konten Media Partner
15 Maret 2019 21:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Komandan Subdan POM TNI Merauke bersama Kapendrem Korem 174 ATW Merauke saat memperlihatkan senjata api yang ditemukan di Bandara Mopah Merauke. (Foto Abdel)
zoom-in-whitePerbesar
Komandan Subdan POM TNI Merauke bersama Kapendrem Korem 174 ATW Merauke saat memperlihatkan senjata api yang ditemukan di Bandara Mopah Merauke. (Foto Abdel)
ADVERTISEMENT
Merauke, BUMIPAPUA.COM – Komandan Subden Polisi Militer (POM) TNI di Merauke, Kapten Siswanto mengatakan, pihaknya mengetahui nama pengirim senjata api jenis FN yang ditemukan petugas Bandara Mopah Merauke saat melewati X-Ray terminal keberangkatan pada Kamis pagi (14/3).
ADVERTISEMENT
“Data sementara nama pengirimnya berinisial A, entah dia anggota TNI atau masyarakat. Ini yang masih diselidiki dulu. Dari hasil penyelidikan baru dapat diketahui siapa pemilik senjata api itu,” jelas Siswanto.
Menurut Siswanto, nantinya bisa saja masyarakat sipil yang mengirim senjata api ini dengan mengataskan nama anggota TNI. “Tapi nantinya dalam penyelidikan, jika ada keterkaitan dengan anggota TNI maka itu ada sanksinya,” terangnya.
Siswanto juga mengatakan, senjata api yang ditemukan petugas Bandara Mopah Merauke saat melewati X-Ray terminal keberangkatan ini jenis pistol FN-46 yang identik dengan pasukan organik TNI. “Tapi itu masih dalam penyelidikan dan penyidikan,” katanya menambahkan.
Untuk itu, kata Siswanto, pihaknya masih akan melakukann penyelidikan lebih lanjut. “Intinya, kami bakal menelusuri siapa pemilik senjata api tanpa dokumen itu. Kami akan telusuri awal mulanya siapa yang kirim lewat Kantor Pos Merauke,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
Siswanto juga mengatakan, senjata api yang ditemukan itu hanya satu pucuk lengkap dengan magasin. “Senjata itu dikemas di dalam karton bersama beberapa makanan ringan,” jelasnya.
Sekadar diketahui, petugas Bandara Mopah, Merauke menemukan sebuah karton yang berisikan sebuah senjata api saat melewati X-Ray terminal keberangkatan Bandara Mopah, Merauke, Kamis pagi (14/3).
Awalnya karton yang kemudian diketahui berisikan senjata api itu memang sempat dicurigai petugas bandara dan diamankan dari ruang terminal keberangkatan. Karton itu dikirim melalui jasa pengiriman PT. Pos Merauke dengan tujuan Padalarang, Bandung, Jawa Barat.
Karton yang berisikan senjata api itu langsung diserahkan pihak petugas Bandara Mopah Merauke ke pihak kepolisian setempat. (Abdel)
ADVERTISEMENT