Puncak Musim Penghujan di Papua Terjadi Hingga Maret

Konten Media Partner
5 Februari 2021 11:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Banjir di Kampung Mamberamo Raya di Distrik Muara Tami, Kota Jayapura. (Dok Polresta Jayapura Kota)
zoom-in-whitePerbesar
Banjir di Kampung Mamberamo Raya di Distrik Muara Tami, Kota Jayapura. (Dok Polresta Jayapura Kota)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM- BMKG wilayah V Jayapura menyebutkan puncak musim hujan di Papua terjadi sepanjang bulan Februari hingga Maret 2021.
ADVERTISEMENT
BMKG setempat mengimbau masyarakat tetap waspada dengan curah hujan tinggi yang berakibat pada bencana alam.
Koordinator Bidang Data dan Informasi Balai Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah V Jayapura, Ezri Ronsumbre menuturkan hingga 3 hari ke depan, BMKG setempat memprediksi masih terjadi potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, disertai badai petir dan angin kencang sesaat di beberapa wilayah Papua.
"Hal ini terlihat dari indeks MJO berada di kuadran 6, dimana menunjukkan adanya potensi penambahan curah hujan di wilayah Papua," katanya, Jumat (5/4).
Termasuk adanya wilayah belokan dan pumpunan angin, serta suhu muka laut yang cenderung hangat, dengan begitu memicu adanya pertumbuhan awan-awan konvektif yang dapat mendukung terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
ADVERTISEMENT