Selama Mudik Lebaran, Penerbangan di Indonesia Timur Menurun

Konten Media Partner
14 Juni 2019 17:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Apron Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura. (BumiPapua.com/Katharina)
zoom-in-whitePerbesar
Apron Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura. (BumiPapua.com/Katharina)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Airnav Indonesia cabang Sentani mengklaim terjadi penurunan jumlah penerbangan selama arus mudik ke Indonesia timur.
ADVERTISEMENT
GM Airnav cabang Sentani, Suwandi menuturkan penurunan jalur penerbangan berkisar 20%. Ada kemungkian turunnya jumlah penerbangan ke Indonesia timur karena mahalnya tiket pesawat.
“Atau bisa juga penurunan pemudik lewat jalur udara dikarenakan keberhasilan dari sisi moda transportasi lain, seperti banyaknya perbaikan pada infrastruktur transportasi di laut dan darat,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bandar Udara Sentani Antonius Widyo Praptono, saat ditemui Jumat (14/6) menyebutkan arus penumpang pada mudik lebaran tahun ini, tak seramai tahun sebelumnya.
Otoritas Bandara Sentani mencatat pemudik pada arus balik lebaran jumlahnya sekitar 3.500 lebih penumpang, hampir sama dengan jumlah keberangkatan pemudik.
“Termasuk dengan jumlah maskapai penerbangan, tak ada penambahan di Bandara Sentani,” ujarnya. (Lazore)
ADVERTISEMENT