Speedboat Berpenumpang Tenaga Medis Tenggelam di Muara Bokap Asmat

Salah satu tenaga medis yang berhasil diselamatkan kapal lainnya di Muara Bokap Asmat. (BumiPapua.com/Abdel)

Merauke, BUMIPAPUA.COM –Sebuah Speedboad yang di tumpanggi pasien rujukan dan dua tenaga medis tenggelam di Muara Bokap, Distrik Fayit, Kabupaten Asmat.

Kecelakaan laut terjadi pukul 12.00 WIT pada Rabu (19/12) saat speedboad yang ditumpanggi dari arah Kampung Basim menuju Kota Agats.

Korban kecelakaan itu diantaranya satu orang pria dan tiga orang perempuan, masing-masing Isaias (Motoris), Novianti, Regina Maya Gita, dan Pitri Yanti Sukur (tenaga medis).

Dalam kejadian ini tak ada korban jiwa. Seluruh penumpang terselamatkann dengan memakai baju pelampung, walaupun sempat beberapa jam terombang-ambing di lautan. Akhirnya korban speedboat terbalik diselamatkan oleh salah satu kapal berukuran kecil atau biasa disebut dalam bahasa setempat kapal belang yang kebetulan melintasi jalur itu.

Sebelumnya, seorang warga Agats, Nasri melaporkan adanya kejadian speedboad yang ditumpanggi para tenaga medis tiba-tiba terbelah di Muara Bokap. Pasien rujukan yang sakit adalah salah satu tenaga medis dari Puskesmas Basim, Distrik Fayit yang hendak dirujuk ke RSUD Agats.

Nasri melaporkan, para korban tenggelam kini sedang di rawat di RSUD Agats. "Korban masih trauma. Tadi saya mau bertemu tapi tidak diijinkan. Karena korban yang semuanya perempuan itu masih trauma," kata Nasri.

Kapolres Asmat, AKBP Andi Yosep Enock ketika justru belum mendapatkan informasi itu. “Kejadiannya di mana, kami belum mendapatkan laporan. Nanti saya cek dulu," kata Kapolres Asmat melalu gawainya.

Terkait informasi kecelakaan itu, Kepala Dinas Kesehatan Asmat Ricard R.B. Mirino saat dikonfirmasi melalui gawainya tidak diangkat. Bahkan BumiPapua.com mencoba mengirim pesan singkatpun, sampai berita ini diturunkantak mendapatkan balasan.

Sementara itu, Kabag Humas Pemda Asmat Reza Badillah yang dikonfirmasi tidak mengetahui informasi kecelakaan. Ia bahkan baru mendapatkan informasi tenggelamnya kapal dari wartawan. "Saya di Merauke. Saya malahan baru dengar dari anda jika ada kecelakaan itu," ujar Reza Badillah. (Abdel)