Status Keamanan Puncak Jaya Siaga Satu

Tarian khas warga Puncak Jaya. (BUMIPAPUA.COM/Katharina)

Jayapura, BUMIPAPUA.COM – Status keamanan di Kabupaten Puncak Jaya ditingkatkan siaga satu pasca-penembakan lima anggota TNI di Distrik Yambi, Kabupaten Puncak Jaya, Sabtu (16/6).

Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf. Muhammad Aidi, menyebutkan peningkatan status masih dilakukan untuk mengantisipasi situasi pasca-kejadian di Distrik Yambi.

“Situasi di Puncak Jaya kondusif, masyarakat tetap menjalankan aktivitas seperti biasanya. Peningkatan status ini hanya untuk kewaspadaan prajurit di lapangan,” kata Aidi, Selasa (19/6).

Walau begitu, Kodam Cenderawasih tak menambah pasukannya di Puncak Jaya.

“Kami juga belum melakukan pengejaran. Namun tetap waspada dan mengumpulkan data dan informasi,” ujarnya.

Sementara itu, lima anggota TNI yang menjadi korban tembak yang diduga dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata mulai membaik. Tiga anggota yang dievakuasi ke Rumah Sakit Gatot Subroto juga mulai pulih. “Doakan saja semuanya cepat sehat,” Aidi menambahkan.

Sebelumnya pada Sabtu (16/6), aparat gabungan 16 orang prajurit TNI dengan menggunakan tiga kendaraan roda empat ditembaki dari ketinggian oleh kelompok kriminal bersenjata pimpinan Lekagak Telenggen.

Prajurit TNI yang melakukan patroli pantauan wilayah pada Idulfitri hari ke-2, setibanya di Kampung Tineri, Distrik Yambi, ditembaki oleh kelompok bersenjata dari ketinggian.

Dalam penembakan itu, mobil urutan pertama kena tembak dan mengenai supir serta dua anggota lainnya yang berada di bak belakang mobil. Serpihan peluru juga mengenai dua anggota TNI lainnya. Baku tembak pun terjadi.

Kelima anggota TNI yang kena luka tembak adalah Kapten Inf GP, kena luka serpihan pada bagian pelipis mata kanan dan lengan bagian kiri; Pratu EA terkena luka tembak pada Lengan tangan bagian kiri hingga mengalami patah tulang; Praka S terkena luka tembak pada bagian paha kiri dan kanan; Pratu Inf BS terkena luka tembak di bagian paha sebelah kanan dan Pratu Inf Reinaldy terkena luka tembak pada paha bagian kiri.

(Katharina)