Surat untuk Presiden Joko Widodo dari Perbatasan Papua

Konten Media Partner
12 November 2020 11:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menara Base Transceiver Station (BTS) Telkomsel (Dok Telkomsel)
zoom-in-whitePerbesar
Menara Base Transceiver Station (BTS) Telkomsel (Dok Telkomsel)
ADVERTISEMENT
Keerom, BUMIPAPUA.COM- Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Keerom, Muhammad Ridwan Rumasukun mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo, terkait susah sinyal komunikasi di Kabupaten Keerom, kabupaten yang terletak di berbatasan langsung antara Papua dengan Negara Papua Nugini.
ADVERTISEMENT
Akibat susah sinyal internet dan komunikasi di daerah perbatasan itu, membuat kendala dalam berbagai hal, termasuk pada urusan pemerintahan hingga penyaluran bantuan sosial di Kabupaten Keerom, Provinsi Papua.
Ridwan menyebutkan sejumlah distrik yang belum ada sinyal komunikasi adalah Distrik Senggi, Web, Yaffi dan Towe. Padahal daerah-daerah tersebut termasuk dalam kawasan terluar, tertinggal dan terdepan (3T) di Provinsi Papua, yang seharusnya menjadi wilayah yang masuk dalam prioritas pembangunan.
"Saya sudah menyurati Pak Presiden mengenai belum meratanya pembangunan jaringan telekomunikasi di Keerom, seperti Senggi yang saya sudah saya datangi langsung," ujar Ridwan di Jayapura, Kamis (12/11).
Akibat tak ada sinyal komunikasi ini, bantuan sosial Covid-19 yang disalurkan melalui perbankan di beberapa kampung belum disalurkan hingga saat ini, dengan alasan tidak adanya jaringan telekomunikasi.
ADVERTISEMENT
“Terlebih jelang Pilkada Keerom, jaringan komunikasi sangat dibutuhkan, termasuk dalam melakukan koordinasi di lapang oleh petugas penyelenggaran pilkada hingga aparat keamanan yang bertugas menjaga keamanan, termasuk melaporkan laporan terkait pemungutan suara,” katanya.
Sementara itu dalam pertemuan dengan Pemda Keerom, Telkomsel menjelaskan terdapat 26 site 4G dan 1 site 2G di Senggi.
Untuk pemasangan jaringan 4G di Senggi, Telkomsel terkendala dengan banyaknya bukit yang menghalangi sinyal, karena Telkomsel masih menggunakan teknologi radio.
Sedangkan jaringan Palapa Ring terdekat berada di Distrik Waris, belum bisa dimanfaatkan karena keberadaan bukit-bukit yang cukup tinggi.