Tangkal Radikalisme dengan Operasi Bina Waspada Matoa 2021

Konten Media Partner
4 Juli 2021 19:01 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Personel Polresta Jayapura Kota mendatangi warga di Perumnas III untuk sosialisasi radikalisme. (Dok Humas Polda Papua)
zoom-in-whitePerbesar
Personel Polresta Jayapura Kota mendatangi warga di Perumnas III untuk sosialisasi radikalisme. (Dok Humas Polda Papua)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM- Operasi Bina Waspada Matoa 2021 digelar Polresta Jayapura Kota, guna pencegahan kelompok radikal dan anti Pancasila yang dapat meresahkan masyarakat.
ADVERTISEMENT
Operasi Bina Waspada Matoa 2021 dilakukan dengan mengedepankan tindakan pencegahan (preemtif) dalam bentuk pembinaan dan penyuluhan sebagai upaya menciptakan kamtibmas yang kondusif di Kota Jayapura.
Kasat Binmas Polresta Jayapura Kota, AKP Piter Kendek bersama personel lainnya mendatangi warga di Kampwolker Perumnas III Waena.
"Kami hadir ingin meningkatkan jiwa nasionalisme warga, agar terhindar dari maraknya paham radikalisme yang sudah ada di tengah kehidupan masyarakat, termasuk dalam aktivitas kehidupan sehari-hari," jelasnya, Minggu (4/7).
Kendek menjelaskan hal lainnya yang dapat dilakukan kepolisian bersama warga adalah membangun kemitraan antara Polri dengan masyarakat, sehingga ke depan dapat terjalin komunikasi untuk kerja sama dalam upaya menciptakan kamtibmas yang kondusif di Kota Jayapura.
"Apalagi sebentar lagi PON akan dilaksanakan di Papua. Kami berharap semua pihak bergandengan tangan menjaga kamtibmas Kota Jayapura tetap aman dan damai," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Tanius Komba, tokoh masyarakat setempat berterima kasih kepada Polresta Jayapura Kota yang telah meluangkan waktu untuk hadir berkunjung di tengah warga.
"Kedepan kami akan berusaha untuk membangun komunikasi dengan kepolisian, sehingga segala bentuk informasi maupun keperluan yang kami butuhkan dapat kami sampaikan untuk kita saling membantu dalam kehidupan bermasyarakat," jelas Tanius yang menerima bantuan sembako dari kepolisian setempat.