Tol Laut Pelabuhan Depapre Jayapura Permudah Pengiriman Beras Merauke

Konten Media Partner
29 Januari 2021 19:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelabuhan Depapre Jayapura. (BumiPapua.com/Alan Youwe)
zoom-in-whitePerbesar
Pelabuhan Depapre Jayapura. (BumiPapua.com/Alan Youwe)
ADVERTISEMENT
Jayapura, BUMIPAPUA.COM- Tol laut Pelabuhan Depapre di Kabupaten Jayapura diyakini dapat mempermudah pengiriman langsung beras dari Merauke ke Jayapura.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya pengiriman beras dari Merauke harus melalui Makassar, Surabaya, baru dilanjutkan ke Jayapura.
Kepala Bidang Operasional dan Pelayanan Publik Perum Bulog Kanwil Papua-Papua Barat, Mohammad Yusri Muin mengatakan dengan adanya tambahan beras dari Merauke melalui tol laut, maka jumlah persediaan beras bagi Papua untuk saat ini mencapai 2.200 ton, karena awalnya stok di gudang Bulog tercatat hanya 1.800 ton.
"Stok beras untuk beberapa bulan kedepan tercukupi, sehingga tidak perlu khawatir akan kekurangan beras," katanya di Jayapura, Jumat (29/1).
Kata Yusri, jika beras di Merauke dalam keadaan surplus, maka kelebihannya dapat didistribusikan ke tempat lain. "Sejak lama kami mencari solusi cara mendistribusikan beras berkualitas baik dari Kabupaten Merauke ke Jayapura, maka dengan beroperasinya tol laut Pelabuhan Depapre sangat membantu," jelasnya.
ADVERTISEMENT

Rute Tol Laut Pelabuhan Depapre Jayapura

Rute tol laut Pelabuhan Depapre Jayapura merupakan tol laut dengan rute baru, meliputi Merauke – Kokas – Sorong – Supiori - Depapre, Kabupaten Jayapura.
Konsep tol laut untuk mempercepat distribusi bahan logistik yang terhubung ke beberapa pelabuhan dengan prinsip bongkar dan muat.
Asisten Sekretaris  Daerah Papua Bidang Perekonomian dan Kesra Muhammad Musa’ad menyebutkan tol laut di Pelabuhan Depapre merupakan pelabuhan komoditas bahan pokok yang dibawa dari satu daerah ke daerah lainnya.
Musa'ad yakin dengan adanya tol laut, harga bahan pokok di Papua bisa bersaing dengan komoditas lainnya yang berasal dari luar Papua atau Papua Barat.
Pelabuhan Depapre dimulai pada 2009, sebagai pelabuhan alternatif selain di Kota Jayapura juga dapat menggerakkan sektor ekonomi. Pelabuhan Depapre adalah dermaga multipurpose II dengan panjang 150 meter, dermaga semen 206 meter, dermaga curah cair 124 meter dan dermaga peti kemas 206 meter.
ADVERTISEMENT
Saat ini masih banyak hal teknis yang harus dibenahi di lingkungan pelabuhan, termasuk akses jalan dan infrastruktur lainnya.
"Sistem pengerjaannya akan dilakukan keroyokan bersama multi instansi terkait gar dapat mempercepat penyelesaiannya," ujarnya.
Pelabuhan tol laut menjadi penggerak ekonomi di Papua, sehingga Pemprov Papua mengajak semua pelaku usaha untuk memanfaatkan peluang yang ada.