Upaya Dinas Kesehatan Papua Cegah Masuknya Cacar Monyet

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Aloysius Giyai. (Foto Pratiwi)

Jayapura, BUMIPAPUA.COM - Mengantisipasi masuknya virus cacar monyet atau virus monkeypox ke wilayah Papua, Dinas Kesehatan Provinsi Papua meningkatkan koordinasi dengan dinas kesehatan di daerah seluruh wilayah Papua, khususnya di kabupaten atau kota yang berbatasan langsung dengan negara Papua Nugini (PNG).

"Jadi kami antisipasi di wilayah perbatasan seperti Pulau Mapia di Supiori, Perbatasan Wutung, Kabupaten Merauke, Kabupaten Boven Digoel, Kabupaten Pegunungan Bintang dan beberapa daerah lainnya," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Aloysius Giyai di Kota Jayapura, Rabu (22/5).

Menurut Aloysius, daerah perbatasan dengan negara lain berpotensi masuknya virus cacar monyet itu. “Untuk itu, kami juga meminta anak-anak harus segera melengkapi imunisasi rutinnya. Jadi jika waktunya divaksin harus divaksin, jangan ditunda lagi,” jelasnya.

Aloysius juga mengatakan, meski saat ini belum ada laporan yang masuk kaitannya dengan penyakit virus cacar monyet itu, tapi memang berbagai langkah antisipasi sudah harus dilakukan.

“Kami berharap di Papua tidak ada penularan, di mana hal ini sudah dikoordinasikan dengan pihak-pihak terkait, termasuk Balai Karantina, Balai POM dan lain sebagainya," katanya.

Aloysius meminta masyarakat harus menjaga kebersihan lingkungan, sanitasi, jangan menumpuk sampah, makanan basi, serta memperhatikan vektor-vektor lingkungan yang menyebabkan sakit seperti kulit dan lain sebagainya.

"Kami berharap tak akan ada laporan terkait dengan munculnya penyakit cacat monyet ini dengan masyarakat memperhatikan hal-hal yang dilarang dan lain sebagainya," katanya lagi. (Pratiwi)