Dua Larangan Sang Ayah untuk Prilly Latuconsina
PerbesarADVERTISEMENT
Artis Prilly Latuconsina sempat merencanakan untuk pergi liburan ke luar negeri. Negara tujuannya adalah Korea. Namun nyatanya ia harus gigit jari lantaran Sang Ayah tak merestui rencananya tersebut. Ayahnya mengaku punya alasan sendiri mengapa melarang anak sulungnya itu pergi ke luar negeri. Ia merasa khawatir Prilly sulit untuk menjalankan ibadah salat lima waktu.
ADVERTISEMENT
"Kalau ke Korea saya khawatir, salatnya susah. Enggak ada azan. Dia lebih susah nanti untuk menjalankan ibadanya, Jadi saya pikir di sini saja lah. Toh di Indonesia juga banyak tempat yang bagus," kata ayah Prilly saat ditemui di kawasan BSD City, Tangerang Selatan.
Beruntung Prilly menerima alasan Sang Ayah yang melarangnya untuk bepergian ke luar negeri.
"Papa lebih khawatirnya 'di korea ada azan ga pril?' 'Emm kayaknya engga ada deh pa' 'klo gitu enggak usah' ha..ha..ha jadi ya udah deh aku ikutin. karena aku bukan tipe yang memaksakan kehendak juga. Aku juga udah pernah ke Korea jadi enggak begitu penasaran. Akhirnya ya udah aku cari tempat di Indonesia tapi yang bagus," lanjut Prilly diselingi tawa.
ADVERTISEMENT
PerbesarSelain khawatir dengan Prilly yang tak bisa menjalankan ibadah salat tepat waktu, ayahnya juga mengaku khawatir dengan sikap orang-orang di luar negeri maupun budaya di sana. Karenanya ia semakin melarang pemain film 'Ganteng-ganteng Serigala' tersebut untuk pergi.
"Kalau dalam negeri kan ini orang kita semua ya. Apa pun gampang, kalau di luar negeri kan hukumnya beda, kita khawatir enggak kenal orang sana seperti apa. Situasi dan adat istiadat beda. Saya khawatir pokoknya kalau dia hanya berdua temannya ke luar negeri."
"Kalau saya sih enggak karena kan tahu jalannya sama siapa. Tapi papa nya kebanyakan khawatir," timpal ibunda Prilly sambil tertawa.
Namun rupanya tak hanya urusan dilarang pergi ke luar negeri. Artis berusia 20 tahun ini juga ternyata dilarang pacaran. Lagi-lagi lantaran usianya yang masih terlalu muda.
ADVERTISEMENT
"Kalau pacaran boleh enggak, pa?" tanya Prilly sambil tertawa.
"Belum. Jangan dulu. Nanti aja pacarannya. Nanti kalau pacaran lama-lama dia bosan. Paling bagus menjelang dia menikah saja. Kira-kira umur 25 tahun baru cari orang yang pas," jawab Sang Ayah.
PerbesarMenurut Prilly, ayahnya sempat menasihati dirinya agar tidak terburu-buru dalam memilih pasangan hidup.
"Sebenarnya kalau dipikir-pikir benar juga sih, jangan sampai menghabiskan waktu bertahun tahun sama orang yang bukan jodoh kita. Sama aja ngejagain jodoh orang gitu. Ya, benar juga sih takut bosen juga sih. Ya udah kalau kata Papa begitu aku ikutin aja," katanya.
Apalagi saat ini karier Prilly dalam dunia entertainment masih sangat cemerlang.
"Sebetulnya emang belum ada aja sih (pasangannya) dan belum mau pacaran. Soalnya kan tahun ke tahun pasti kan berkembang nah perkembangan karier itu yang membuat aku belum mau terus pacaran. Misal tahun lalu baru sinetron doang tahun ini Alhamdulillah udah film, buku sama nyanyi. Terus tahun besok apalagi? Jadi karena perkembangan itu yang membuat aku makin enggak ada waktu dan makin asyik sama dunia aku dan karier aku," tambah Prilly.
ADVERTISEMENT
PerbesarJustru hal berbeda diungkap Sang Ibu yang ternyata menyetujui kalau memang Prilly sudah memiliki seorang kekasih.
"Boleh aja kan udah di atas 20 tahun. Yang penting benar jalannya. Nanti kalau enggak dibolehin terus malah kebablasan," kata Ibunda Prilly smabil tertawa.
"Tuh, kalau aku seru. Mama nanya kapan aku punya pacar, tapi kalau papa bilang jangan. Jadi aku bingung ngikutin yang mana. Sedikasihnya aja deh," timpal Prilly diselingi tawa dari kedua orang tuanya.
