Buat Coffee Addict, Perhatikan Aturan Minum Kopi Saat Puasa

Kopi adalah minuman favorit yang disukai berbagai kalangan. Namun, tahukah Anda kalau seseorang yang sedang berpuasa tidak bisa sembarangan meminum kopi? Karena, minum kopi saat berbuka puasa bisa menyebabkan asam lambung naik.

Dan, minum kopi saat makan sahur akan membuat Anda cepat haus. Lalu, kapan waktu yang tepat untuk minum kopi selama Ramadan? Berikut ulasannya:

Beri jarak satu hingga dua jam usai berbuka

Sebaiknya, jangan langsung minum kopi saat berbuka puasa. Karena tidak semua orang cocok minum kopi saat berbuka. Minumlah kopi sekitar satu hingga dua jam setelah berbuka puasa.

Dengan adanya jarak waktu tersebut, lambung sudah lebih siap sehingga risiko terjadinya peningkatan asam lambung bisa diminimalisir. Bagi penderita maag, kopi jenis Arabika lebih aman karena kadar kafeinnya rendah.

(Baca juga: Durasi Puasa di Berbagai Negara: Ada yang Lebih dari 20 Jam!)

Jangan minum kopi saat sahur

Selain membuat cepat haus, ternyata kopi bisa membuat orang ingin buang air kecil sehingga memiliki risiko dehidrasi. Oleh karena itulah, minum kopi saat sahur sangat tidak dianjurkan. Ditambah lagi, ada risiko sulit tidur kembali usai sahur karena kopi membuat Anda tetap terjaga.

Namun, kalau Anda memang berniat beribadah dan tidak tidur lagi, bolehlah meminum kopi saat sahur. Selain itu, minum kopi juga bisa meningkatkan konsentrasi dan mempertajam memori, cocok untuk Anda yang berniat menghapal Alquran.

Hanya saja, jangan lupa imbangi dengan banyak minum air putih. Tujuannya untuk menghindari risiko dehidrasi dan sering buang air kecil yang bisa jadi masalah kalau Anda kurang mengonsumsi air putih.

Secangkir saja

Meminum kopi di antara waktu berbuka puasa dan makan malam akan menyebabkan gangguan tidur. Selain itu, karena sejam atau dua jam usai berbuka adalah satu-satunya waktu terbaik, maka Anda hanya dianjurkan untuk meminum secangkir kopi, tidak lebih, itu pun dengan kadar kafein maksimal seberat 200 mg.

Pilih kopi rendah kafein

Meski sudah tahu kapan waktu yang tepat untuk meminum kopi, ternyata masih ada hal yang harus Anda perhatikan sebelum meminum kopi saat Ramadan. Anda dianjurkan memilih kopi dengan kadar kafein rendah. Sayangnya, kopi seperti ini cukup sulit didapatkan ataupun memiliki harga yang cukup mahal.

Karena itu, Anda juga tidak dianjurkan minum kopi hitam saja selama Ramadan. Meski begitu, Anda bisa membuat kopi yang agak encer, atau menambahkan susu rendah lemak, susu almond, atau susu kedelai untuk tetap menikmatinya.

Meski sudah minum dengan kadar minimal atau mencampurnya dengan susu, bukan berarti tidak ada efek samping loh. Beberapa orang yang sensitif kafein bisa langsung merasakan efek samping meski hanya meminum secangkir kopi.

Ditambah lagi, faktor lain seperti berat badan, usia, obat-obatan yang sedang dikonsumsi, dan kondisi kesehatan tertentu, sehingga seseorang menjadi lebih sensitif terhadap kafein.

(Baca juga: Uang THR Jangan Sampai Ludes, Ini Cara Pintar Buat Mengaturnya)

Alternatif selain kopi

Di sisi lain, kalau Anda masih bisa menahan diri untuk tidak meminum kopi, ternyata banyak loh pilihan lain selain kopi untuk menghindari berbagai risiko. Anda bisa memilih matcha, alias teh hijau yang mengandung sedikit kafein namun memiliki antioksidan yang baik bagi tubuh, termasuk juga untuk menambah energi.

Kalau alasan Anda minum kopi untuk menahan kantuk demi lebih lama beribadah, Anda bisa memilih cokelat panas. Minuman cokelat memiliki kandungan vitamin B12 yang membantu perkembangan fungsi otak, sehingga tak membuat ngantuk.

Anda juga bisa mengganti kopi dengan air kelapa, dengan kandungan kalium yang bisa mengubah karbohidrat menjadi bahan bakar. Kandungan tersebut bisa membuat tubuh tetap segar dan tentu mengganti kandungan yang tidak Anda dapatkan sepanjang hari karena berpuasa.

Jadi Anda akan tetap memilih kopi atau minuman lain selama bulan Ramadan ini? Apapun pilihannya tetaplah menjaga kesehatan apalagi cuaca masih tidak menentu.

Jika tubuhmu termasuk ringkih dan mudah terkena penyakit saat berpuasa, sebaiknya lindungi diri dengan asuransi kesehatan terbaik yang bisa Anda pilih dan dapatkan lewat CekAja.com.