7 Tips Ibu Rumah Tangga Memulai Karir Jadi Entrepreneur

Shafira Adlina
Seorang Ibu dengan dua anak yang juga berprofesi blogger di www.ceritamamah.com dan Asesor bersertifikasi BNSP sebagai pendamping UMKM dan pelaksana Ekspor.
Konten dari Pengguna
22 Mei 2022 8:34 WIB
·
waktu baca 6 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Shafira Adlina tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi ibu bekerja dari rumah (pexels.com)
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi ibu bekerja dari rumah (pexels.com)
ADVERTISEMENT
Memilih menjadi seorang ibu rumah tangga (IRT) tentu bisa jadi pilihan yang mulia. Tapi bukan berarti para ibu rumah tangga tidak bisa menghasilkan pendapatan di samping tetap mematuhi kewajibannya sebagai seorang IRT. Di zaman yang serba canggih seperti sekarang, ibu rumah tangga juga turut bergerak, salah satunya dengan menjadi seorang enterpreneur.
ADVERTISEMENT
Dengan menjadi seorang pengusaha, maka ibu secara aktif terjun ke dunia bisnis apalagi didukung dengan teknologi yang canggih dan internet keluarga yang stabil. Namun untuk ibu yang baru mulai terjun ke dunia bisnis atau entrepreneur, tentu harus mengetahui berbagai tips supaya bisa tetap bisa jadi pengusaha dan semangat dalam menjalaninya.

Tips IRT Jadi Entrepreneur Sukses

Menjadi seorang entrepreneur yang sukses, Anda harus tahu langkah-langkah yang tepat untuk memulai. Berikut beberapa tips yang bisa Anda coba lakukan.

1. Punya Mindset Yang Tepat

Untuk mulai jadi pengusaha, maka hal utama yang harus Anda lakukan adalah memiliki mindset atau pola pikir yang positif. Dengan ini, maka secara tidak langsung optimisme dan kepercayaan diri muncul secara natural dari dalam diri Anda. Hal tersebut juga akan membuat Anda lebih mudah untuk mengeluarkan ide-ide bisnis, yang positif dan kreatif.
ADVERTISEMENT
Karena selalu berpikir positif, maka Anda juga akan lebih mudah untuk menjalankan strategi bisnis. Anda jangan pernah berpikir bahwa ibu rumah tangga tidak bisa jadi pebisnis, stigma negatif seperti ini harus dibuang jauh-jauh jika ingin sukses. Segala keterbatasan yang ada bukan menjadi halangan untuk Anda menjadi seorang entrepreneur. Jadi jika ingin terjun di dunia bisnis maka yang harus diubah terlebih dahulu adalah pola pikir.

2. Ketahui Jenis Usaha Yang Tepat

Ketika menjadi pebisnis, maka Anda bisa memilih jenis usaha yang memang mendukung aktivitas di sela-sela menjadi ibu rumah tangga. Tentunya ada banyak pilihan bisnis yang bisa Anda jalankan, mulai dari bisnis kecil-kecilan di rumah misalnya.
Perhatikan apakah bisnis Anda tersebut tidak mengganggu kegiatan untuk mengurusi anak, memasak dan pekerjaan lainnya. Untuk dapat melakukan aktivitas tanpa batas seperti ini sebenarnya Anda hanya perlu yang namanya manajemen waktu yang tepat. Tentu Anda harus menjadi seseorang yang bisa membagi waktu antara bisnis dan mengurus keluarga dengan cara menetapkan jam kerja khusus. Anda juga harus memastikan bahwa jam kerja tersebut sudah sesuai dengan aktivitas keluarga.
ADVERTISEMENT
Salah satu pilihan bisnis yang tidak menyita waktu terlalu banyak dan bisa dikerjakan kapan saja adalah bisnis online. Apalagi jika Anda memiliki modal yang kecil, Anda bisa mencoba menjadi seorang reseller ataupun dropshipper. Salah satu peluang usaha reseller adalah di bidang penjualan produk fashion, karena selalu laku dan terdapat banyak inovasi baru yang membuat produk-produk ini diminati semua kalangan.
Selain itu, kini reseller buku-buku anak juga menjadi pilihan sebagai kaum IRT untuk memulai menjadi entrepreneur. Pastikan internet keluarga di rumah stabil, bagi yang ingin memiliki usaha di bidang online. Anda bisa menggunakan layanan internet dari IndiHome yang menyediakan ragam pilihan paket.

3. Miliki Komunikasi Yang Baik Antar Keluarga

Saat ini tidak hanya penting internet keluarga yang stabil untuk segala aktivitas, tapi yang tak kalah penting adalah punya komunikasi yang baik antar keluarga di rumah. Apalagi di rumah Anda masih memiliki anak-anak yang kecil dan belum paham bahwa ibunya, kini sudah menjadi seorang pebisnis. Jalan satu-satunya yaitu dengan melakukan komunikasi secara perlahan dengan anak supaya bisa memahami kendala tersebut.
ADVERTISEMENT
Mungkin saja Anda bisa memilih bisnis yang bisa dikerjakan sambil mendampingi anak untuk belajar atau bermain. Cara seperti ini bisa menjadi solusi bagi Anda, yang kesulitan untuk membuat anak yang masih terlalu kecil paham akan pekerjaan orang tuanya.

4. Ketahui Manajemen Keuangan Yang Baik

Untuk seorang ibu rumah tangga yang menjalankan bisnis di sela-sela aktivitasnya menjadi seorang IRT adalah harus punya disiplin manajemen keuangan yang baik. Jangan pernah yang namanya mencampurkan dana rumah tangga Anda dengan dAna usaha. Hal ini membuat Anda kesulitan untuk membuat laporan keuangan dan mengetahui, apakah bisnis sedang untung atau rugi.
Anda harus belajar ilmu pengetahuan arus kas keluar dan masuk supaya tetap seimbang demi bertahan di usaha yang sedang dijalankan. Cara belajarnya jika ingin belajar secara otodidak, maka bisa belajar dari blog-blog tentang akuntansi dan juga YouTube serta platform lainnya.
ADVERTISEMENT

5. Punya Semangat Kerja Yang Tinggi

Menjadi seorang ibu rumah tangga sekaligus entrepreneur, tentu saja Anda wajar jika suatu saat mengalami yang namanya kebosanan. Namun hal ini jangan dibiarkan berlarut-larut karena bisa menimbulkan masalah tidak hanya pada bisnis tapi juga rumah tangga. Jika Anda lelah maka sebaiknya berhenti sejenak dari aktivitas, misalnya memilih liburan keluarga terlebih dahulu.
Untuk liburan keluarga sendiri tidak perlu pergi jauh ke luar negeri atau luar kota. Anda bisa memilih liburan ala staycation bersama keluarga di hotel terdekat misalnya. Apalagi jika usaha Anda sudah cukup besar dan punya staff khusus, tentu kegiatan liburan bisa lebih dijadwalkan dengan baik.

6. Perluas Networking

Sebagai ibu rumah tangga yang merangkap menjadi entrepreneur, Anda juga harus memperluas yang namanya jaringan serta komunikasi supaya bisnis bisa berjalan lancar dan bertahan. Cara yang paling tepat dan mudah adalah dengan gabung ke komunitas dan juga aktif di sosial media. Jika memiliki waktu yang cukup, Anda bisa bergabung ke berbagai seminar bisnis khususnya seminar dengan tema bisnis yang dijalankan oleh para ibu.
ADVERTISEMENT
Untuk memperluas networking dengan cara yang mudah Anda juga harus punya perasaan tulus. Artinya Anda harus memiliki lingkup pergaulan yang baik tidak hanya kepada tetangga tapi juga ibu-ibu lainnya. Semakin luas networking yang dimiliki, maka peluang bisnis akan terbuka pula dengan mudah.

7. Miliki Skill Marketing

Agar lebih hemat biaya, maka ibu yang menjadi entrepreneur juga harus punya ilmu marketing. Ilmu pemasaran ini sendiri mencakup banyak hal seperti misalnya melakukan analisa atas pasar dan tren dengan riset pasar, mengetahui apa saja kebutuhan konsumen dan paham cara menarik minat.
Selain itu kemampuan marketing yang baik, juga akan mengantarkan Anda pada kemampuan untuk berpromosi dengan mudah dan mencari strategi baru di tengah persaingan dengan para entrepreneur lainnya di bidang bisnis yang sama. Apalagi sekarang teknik marketing juga semakin mudah lewat adanya sosial media. Dan menjadi salah satu cara marketing yang mudah dan hemat biaya pula.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya semua kemampuan ini bisa Anda pelajari seiring berjalannya waktu dan menjadi cara terbaik, untuk terus berkembang dari waktu ke waktu sebagai seorang entrepreneur.
Nah itu tadi beberapa tips yang bisa dicoba bagi Anda para ibu rumah tangga yang sekaligus juga ingin berkarir sebagai entrepreneur. Salah satu kunci yang bisa diterapkan untuk punya usaha atau bisnis tetap lancar tentu saja adalah dengan niat awal yang tulus dan diimbangi dengan pikiran positif.