30 Rumah di Tabona, Ternate, Belum Dapat Air Bersih

Konten Media Partner
3 November 2022 17:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi air bersih. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi air bersih. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Profil tank air bersih berukuran 1.100 liter hingga 2.000 liter tampak dari jauh ketika memasuki pemukiman warga, kelurahan Tabona, RT 13 RW 001, Ternate Selatan, Kota Ternate, Maluku Utara.
ADVERTISEMENT
Warga di Tabona ini, memang sejak dahulu kesulitan air bersih. Sebagian besar memakai profil tank untuk menampung air bersih. Profil tank berukuran 1.100 liter yang terisi air penuh seharga Rp 70 ribu. Air tersebut mereka pesan lewat penyedia jasa, yang mengantar menggunakan mobil.
Tim cermat mendapati, ada sekitar 30 rumah atau Kepala Keluarga, yang hingga kini menggunakan profil tank air.
Di sisi lain, sebagian warga sudah mendapat akses air dari PDAM kini Perumda Akegaale. Warga mengaku, untuk mendapat akses air bersih dari PDAM itu, mereka harus mengeluarkan uang sekitar Rp 5 juta sampai Rp 6 jutaan. Dengan alasan, jaringan pipa air yang agak jauh dari bak penampungan. Sekitar 500 meter.
ADVERTISEMENT
Sampai sekarang 30 kepala keluarga (kk), belum Dapat memasang jaringan air, mereka terpaksa harus mengunakan profil untuk keperluan air bersih mereka, dan dua hari sekali harus membeli air profil dengan harga 1 profil 70 Ribu. Jika dikali selama sebulan maka mereka harus mengeluarkan uang 1,050 Ribu.
"Terdapat 30 kepala keluarga yang belum dapat memasang jaringan air PDAM, sedangkan yang memaksa memasang harus dengan jalur tembak (Warga membeli pipa sendiri). Dan harus membayar 5 sampai 6 juta rupiah ke petugas," Kata Diman, warga Tabona, Kamis 03/11).
Diman bilang, seharusnya, pihak Perumda Akegaale prioritaskan pemasangan jaringan pipa air bagi warga. Bukan membiarkan warga yang menanggung sendiri.
Sementara itu, Abubakar Adam, Direktur Perumda Akegaale saat dikonfirmasi mengatakan, masih mengalami kendala untuk menyalurkan air ke Rp 13 di Tabona.
ADVERTISEMENT
Pihak Perumda saat di konfirmasi, melalui Direktur Utama (Dirut) Abubakar Adam, mengatakan. mengalami kendala untuk menyalurkan air ke RT 13, kelurahan Tabona.
"Kendala kami kapasitas yang terbatas, karena Tabona di RT 13 masuk dalam jalur merah (lokasi ketinggian)," kata Abubakar.
Saat ini, kata Abubakar, pihaknya sudah menyampaikan ke pemerintah Kota Ternate, untuk proses pembuatan sumur di Taboba.
---
Indrasani Ilham