307 Kali Gempa Guncang Maluku Utara Selama Bulan Juli

Sumber BMKG Maluku Utara

Selama Juli 2019, Maluku Utara sudah diguncang 307 kali gempa. Gempa susulan dari gempa utama 7,0 Magnitudo pada 8 Juli, tepatnya di Laut Maluku sudah terjadi 129 kali. Sementara itu, ada 151 gempa susulan setelah gempa 7,2 Magnitudo guncang Halmahera Selatan.

Kejadian tersebut disampaikan oleh Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maluku Utara di laman facebook resmi mereka, pada Jumat (9/8).

Selain gempa yang tercatat itu, disebutkan sisanya adalah gempa-gempa lokal yang tersebar baik di darat maupun di laut.

Kepala BMKG Ternate, Kustoro Heriyatmoko, saat dikonfirmasi cermat, mengatakan, hingga saat ini kadang masih terekam gempa susulan di Halmahera Selatan. "Mungkin dirasakan oleh masyarakat di Bacan Timur atau di Gane," ujar Kustoro.

Kendati begitu, disebutkan kekuatan magnitudo gempa susulan cenderung melemah diikuti frekuensinya yang juga menurun drastis.

"Karena pelepasan energinya. Energinya makin melemah, sehingga pada jalur sesar atau patahan menjadi stabil dinamis," ungkapnya.

Ia menambahkan, apabila terjadi gempa susulan, masyarakat diimbau agar tetap tenang dan waspada.

"Masyarakat jangan panik, tetap waspada, ikuti arahan pemerintah daerah atau Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)," pungkasnya.

---

Rajif Duchlun