news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Balai Rakyat yang Dikelola BUMDes di Taliabu Hasilkan Puluhan Juta Pertahun

Konten Media Partner
24 Juni 2022 20:49 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Balai Rakyat yang dikelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Kilong, Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara. Foto: Iwan Setiawan Umamit/cermat
zoom-in-whitePerbesar
Balai Rakyat yang dikelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Kilong, Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara. Foto: Iwan Setiawan Umamit/cermat
ADVERTISEMENT
Ide pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Kilong, Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, patut dicontoh.
ADVERTISEMENT
Tempat pertemuan serba guna yang diberi nama Balai Rakyat Desa Kilong dan dikelola BUMDes itu, mampu meraup Rp30 juta dalam setahun.
Kepala Desa Kilong Warisun Upik Widodo mengatakan, balai tersebut mulai disewakan pada 2020 dengan tarif Rp1.500.000 per hari.
"Pertahun Rp30 juta. Itu masih dihitung kotor, bersihnya itu sekitar Rp10 juta. Karena pengeluaran dana operasional yang lain," kata Warisun, Jumat (24/6).
Namun saat ini tarif sewa sudah berbeda. "Di tahun 2022 ini dinaikkan menjadi Rp1.700.000 per hari," jelasnya.
Dalam mengelola balai, kata Warisun, Pemdes mempekerjakan 4 orang.
"Masing-masing digaji Rp200 ribu perhari ketika ada yang gunakan balai," katanya.
Ia mengungkapkan, Balai Rakyat mulai dibangun ketika pendapatan Pemdes Kilong lewat BUMDes merosot akibat pandemi COVID-19.
ADVERTISEMENT
"Sebelumnya, BUMDes kita mengelola bahan meubel. Karena COVID-19 jadi tidak ada untung. Jadi difungsikan sebagai balai dan itu membuahkan hasil," ujarnya.
Sekadar diketahui, Balai Rakyat Desa Kilong tersebut dijadikan sebagai bangunan serba guna.
Pihak penyewa pun beragam. Mulai dari pemerintahan, partai politik, hingga lintas organisasi.
---
Iwan Setiawan Umamit