Bupati Halbar dan Masyarakat Nobar Webinar Literasi Digital di Lokasi FJT

Konten Media Partner
15 Agustus 2022 13:25 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Halmahera Barat James Uang saat memberikan sambutan pada pembukaan nonton bareng webinar literasi digital di lokasi FTJ. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Halmahera Barat James Uang saat memberikan sambutan pada pembukaan nonton bareng webinar literasi digital di lokasi FTJ. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Nonton bareng webinar bertajuk “Pengembangan Seni Budaya dan Promosi Desa Wisata di Media Digital” sukses digelar di lokasi Festival Teluk Jailolo (FTJ), Halmahera Barat, pada Sabtu (13/8).
ADVERTISEMENT
Acara yang dibuka langsung oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Johnny G. Plate secara online ini juga dihadiri langsung oleh Bupati Halmahera Barat, James Uang di lokasi FTJ.
Dalam sambutannya, James Uang merespons baik dan mengapresiasi Webinar Literasi Digital tersebut. Menurutnya, penggunaan media digital dalam kegiatan promosi pariwisata yang terus berkembang. Tapi, diperhadapkan pada dua hal, yaitu akan melahirkan banyak manfaat, dan pada saat yang bersamaan juga akan menjadi tantangan tersendiri bagi para pelakunya.
“Oleh sebab itu, digitalisasi pariwisata adalah solusi tepat dalam pengembangan destinasi wisata. Termasuk melalui upaya untuk mewujudkan digitalisasi desa wisata sebagai sarana memanfaatkan teknologi informasi untuk pembangunan kepariwisataan,” jelasnya.
Suasana Nobar Literasi Digital di lokasi FTJ. Foto: Istimwa
James mengatakan, Desa Wisata yang gencar dikembangkan di Halmahera Barat saat ini, adalah berbasis komunitas yang melibatkan lintas sektor dan aktor pembangunan. Teristimewa, adanya peran masyarakat tempatan dalam pengelolaan program Desa Wisata tersebut sehingga manfaatnya dirasakan secara langsung oleh masyarakat.
ADVERTISEMENT
“Karena itu, pemerintah daerah akan terus berusaha guna memastikan ketersediaan jaringan internet di setiap wilayah kecamatan di Kabupaten Halmahera Barat yang membawahi setiap Desa di dalamnya. Dengan begitu dapat memenuhi serta menjamin hak-hak masyarakat lokal dalam upaya meningkatkan kualitas dan taraf hidup mereka,” katanya.
Untuk memenuhi hak-hak masyarakat tersebut, tambah James Uang, kini pemerintah Halmahera Barat sedang giat dalam membangun 34 BTS dari total 61 BTS. Langkah ini sebagai pendukung atas infrastruktur pembangunan sekaligus sangat diperlukan dalam upaya strategi promosi Desa Wisata dan adaptasi di tengah transformasi digital yang terus berkembang pesat saat ini.
“Dan karena itulah, maka Pemerintah Halmahera Barat memandang penting dan menyambut baik kehadiran program Literasi Digital Maluku Utara sebagai project Kementerian Kominfo RI yang dilaksanakan oleh Project Manager Thamrin Ali Ibrahim beserta timnya,” tandasnya.
Perfomance Konten Kreator Tete Ko dan Pricilia saat memandu kegiatan Nobar Webinar Literasi Digital. Foto: Istimewa
Senada, Project Manager Literasi Digital Maluku Utara, Thamrin Ali Ibrahim optimis dengan project yang sedang dilaksanakannya saat ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Halmahera Barat. Termasuk sangat relevan dengan program pemerintah daerah yang sedang gencar dalam pembangunan kepariwisataan, khususnya yang berkaitan dengan pembangunan tematik Destinasi Desa Wisata.
ADVERTISEMENT
Karena itu, tambah Thamrin, kolaborasi ini akan terus dilakukan melalui kegiatan lain yang menjadi kebutuhan masyarakat di Kabupaten Halmahera Barat, khususnya yang berkaitan dengan literasi digital.
“Selain itu, kegiatan yang berkaitan dengan penguatan pengetahuan dan skill dalam menggunakan dan memanfaatkan internet sebagai sarana kreatif, inovatif dan produktif bagi komunitas dan masyarakat umumnya,” pungkasnya. (ADV)