news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

FPK Unkhair dan Harita Nickel Tanam 3.800 Bibit Mangrove di Obi, Halsel

Konten Media Partner
8 April 2021 20:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rehabilitasi mangrove di Kecamatan Obi, Halmahera Selatan. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Rehabilitasi mangrove di Kecamatan Obi, Halmahera Selatan. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Fakultas Perikanan dan Kelautan (FPK) Universitas Khairun (Unkhair) bersama Harita Nickel melakukan penanaman 3.800 bibit mangrove di Desa Soligi, Kecamatan Obi Selatan, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Provinsi Maluku Utara.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan siaran pers yang diterima cermat, kegiatan ini digelar dalam rangka Hari Nelayan Nasional yang diperingati setiap 6 April.
Penanaman bibit mangrove dilakukan di wilayah pesisir Desa Soligi yang dianggap rentan terjadi pengikisan tanah. Bibit mangrove didatangkan langsung dari Sofifi, Kota Tidore Kepulauan.
Rektor Unkhair, Prof. Dr. Husen Alting, mengatakan program ini merupakan salah satu bentuk pengabdian perguruan tinggi terhadap masyarakat. Ia pun berharap semua pihak turut menjaga program rehabilitasi mangrove.
“Tidak ada manfaatnya kita menanam, jika kita tidak mau menjaganya. Kita harus bersama-sama mewujudkan lingkungan yang lebih baik,” ungkap Husen.
Dalam waktu dekat, ia juga berencana mengirimkan mahasiswa untuk melakukan KKN tematik di Desa Soligi, khusus untuk membina program kelautan dan perikanan.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Wakil Bupati Halmahera Selatan, Iswan Hasjim, mengapresiasi program rehabilitasi mangrove ini. Menurut dia, mangrove begitu penting untuk diperhatikan dan dipertahankan keberadaannya.
“Mangrove adalah hutan pertahanan bagi kelestarian lingkungan,” tegasnya.
Sekadar diketahui, Harita Nickel melalui Megah Surya Pertiwi, Halmahera Persada Lygend, Harita Jaya Feronikel, serta Trimegah Bangun Persada selalu berperan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Selain penanaman 3.800 bibit mangrove di Hari Nelayan Nasional ini, Harita Nickel juga akan mendukung penanaman 6.000 bibit mangrove yang diselenggarakan pada 26 Juli mendatang, tepatnya pada Hari Internasional untuk Konservasi Ekosistem Mangrove.
Head of External Relations Harita Nickel, Stevi Thomas, mengatakan rehabilitasi mangrove bukan hanya menjadi isu nasional, tapi juga isu internasional. Ia pun bersyukur turut dalam mewujudkan langkah konservasi ini.
ADVERTISEMENT
Stevi menekankan, konservasi flora dan fauna selalu menjadi prioritas utama Harita Nickel.
“Kami berterima kasih kepada Unkhair Ternate yang telah melakukan kegiatan ini dengan melibatkan banyak pihak dari Pemerintah Daerah Kabupaten Halmahera Selatan dan perusahaan, terlebih lagi masyarakat Soligi. Kegiatan seperti ini sesuai dengan komitmen kami dalam pemeliharaan lingkungan,” pungkas Stevi.