Kantongi DNA Ibu, Kasus Pembuangan Janin di Ternate Mulai Temui Titik Terang

Ilustrasi kasus temuan janin. Foto: Istimewa

Kasus pembuangan mayat janin berjenis kelamin laki-laki berumur 5 bulan di Kelurahan Kalumata, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, Maluku Utara pada Selasa, 29 September 2020 lalu, mulai terang.

Dalam kasus temuan janin di sebuah indekos di RW 05 RT 11 dan ditangani Polsek Ternate Selatan tersebut, polisi telah mengantongi hasil DNA tim pusat labfor di Sentul, Bogor, Jawa barat.

Kapolsek Ternate Selatan, IPTU Supriyadi kepada cermat mengatakan, pengungkapan kasus ini berdasarkan hasil penyelidikan dari tim penyidik Polsek Ternate Selatan.

“Kami sudah mendapatkan kecocokan darah maupun DNA antara seorang wanita yang diduga ibu dari mayat janin yang dibuang itu,” jelas Supriyadi di ruang kerjanya, Senin (8/2).

Supriyadi menambahkan, ibu dari janin ini justru tidak tinggal di kos-kosan tersebut.

“Keberadaan ibu janin sudah kita incar,” katanya.

Supriyadi bilang, pengungkapan kasus tersebut berkat kerja sama dengan tim pusat labfor di Sentul.

“Direncanakan kami akan melakukan gelar perkara untuk menetapkan tersangka berikut pasal yang disangkakan,” pungkasnya.(Samsul Hi Laijou)