Kecelakaan 2 Speedboat di Halmahera, Kepala BRI Bawa Rp 5 Miliar Tewas

Proses evakuasi speedboat di Halmahera Selatan. Foto: Istimewa

Dua speedboat mengalami kecelakaan laut atau tabrakan di perairan Pulau Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, pada Jumat (6/8).

Berdasarkan kronologis yang diterima cermat dari siaran pers yang dikirim Basarnas Ternate, bahwa kecelakaan speedboat di Halmahera Selatan ini terjadi di depan Desa Kubung. Pihak Basarnas sendiri menerima informasi ini dari Dishub Bacan sekitar pukul 17.30 WIT.

Rute speedboat Habibi diketahui keluar dari Kawasi, Pulau Obi menuju Labuha, Bacan. Sementara speedboat Hasiqah dari Pelabuhan Bacan menuju Kawasi.

Setelah menerima laporan, Tim Rescue Unit Siaga SAR Bacan bergerak menuju ke Pelabuhan Kupal untuk melaksanakan tindak awal operasi SAR dan berkoordinasi untuk melakukan pertolongan terhadap korban yang telah dievakuasi oleh speedboat masyarakat.

Diketahui ada beberapa korban yang mengalami cidera dan sudah dievakuasi ke RSU Bacan.

Sementara itu, informasi yang diterima cermat, bahwa salah satu penumpang yang diketahui merupakan Kepala BRI Kawasi, Barry Hamdanny Abubakar, meninggal dunia. Korban diketahui membawa uang Rp 5 miliar. Dalam kejadian ini laporan sementara, 20 penumpang selamat.

Hingga berita ini ditayangkan, cermat sedang berupaya mengonfirmasi pihak kepolisian dan BRI.

Berikut manifest kedua speedboat:

Speeboad Habibi 01:

1. M. Taufik

2. Dedi Komarudin

3. Dasiman

4. Mister So

5. Mujiono

6. Pak Sidik

7. Juslan (motoris)

8. Arif (abk)

9. Iki (abk)

(4 orang penumpang lainnya belum teridentifikasi)

Speedboat Hasiqah:

1. Wa Rita plus 1 orang anak usia 4 tahun

2. Bahri Raladani

3. Andre

4. Rahman

5. Radi Saputra

6. Faris/Ais (motoris)

7. Johan (abk)

8. Dandi (abk)