KPU Halmahera Barat Sosialisasi PKPU 5/2020

Konten Media Partner
24 Juni 2020 20:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Sosialisasi KPU bersama dengan Parpol, Bawaslu dan Forkopimda. Foto: Zulfikar Saman
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Sosialisasi KPU bersama dengan Parpol, Bawaslu dan Forkopimda. Foto: Zulfikar Saman
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara mulai menyosialisasikan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 5 Tahun 2020 tentang perubahan ketiga atas PKPU Nomor 15 Tahun 2019 tentang tahapan lanjutan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2020.
ADVERTISEMENT
Sosialisasi dilakukan dengan melibatkan pengurus partai politik (parpol), Forkopimda dan Bawaslu di Kantor KPU, Rabu (24/6) dengan menerapkan protokol kesehatan.
Ketua KPU Halbar, Miftahudin Yusup mengatakan, sosialisasi ini dilakukan menindaklanjuti edaran PKPU RI bahwa Pemilihan Serentak tahun 2020 akan tetap dilanjutkan namun dengan menggunakan protokol kesehatan.
"Saya berharap kepada masyarakat serta pihak keamanan kepolisian dan TNI bisa bekerja sama dengan kami pihak penyelenggara dalam rangka mengawali prosesi pesta demokrasi 2020," katanya kepada cermat.
Miftah bilang, sosialisasi ini tidak hanya di tingkat penyelenggara kecamatan, akademisi dan partai politik, tetapi juga dilakukan di tingkat penyelenggara desa. Dengan begitu semua penyelenggara selalu mengikuti protokol kesehatan waktu pencoblosan.
"Sosialisasi ini juga terkait PKPU Nomor 5 Tahun 2020 tentang penambahan anggaran KPU, selain itu juga penambahan TPS dan batas ambang 1 ditentukan tidak bisa melebihi dari 500 jiwa pilih atau 1 TPS nantinya dan akan ditentukan lagi oleh pihak penyelenggara tingkat desa. Hal ini dilaksanakan untuk menghindari kerumunan dalam rangka memutuskan COVID-19," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Masyarakat juga diminta selalu sadar dan mengikuti anjuran protokol kesehatan, apalagi ini pesta demokrasi yang nantinya akan menjadi sorotan publik.
"Untuk itu, saya berharap masyarakat dapat berbondong-bondong menuju untuk menyuarakan hak hak pemilih. Namun tak lupa pula menerapkan anjuran protokol kesehatan, dan saat pencoblosan nanti kami akan menyediakan masker, tempat cuci tangan hingga penyediaan alat penanganan pencegahan COVID-19," pungkasnya.