Kuota Haji Maluku Utara Diprediksi 491 Orang

Konten Media Partner
24 April 2022 17:31 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jutaan jemaah haji tampak berada di sekeliling Ka'bah. Foto: Kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Jutaan jemaah haji tampak berada di sekeliling Ka'bah. Foto: Kumparan
ADVERTISEMENT
Kuota haji Provinsi Maluku Utara (Malut) tahun 2022 diprediksi sebanyak 491 orang.
ADVERTISEMENT
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Malut, Sarbin Sehe, mengatakan jumlah itu berpatokan pada besaran kuota 46 persen, yang diberikan Pemerintah Arab Saudi.
"Insya Allah Malut bisa mendapat kuota 491 atau 1.076 dikali 46 persen," ungkap Sarbin, seperti dikutip dari situs resmi Kemenag Malut, Minggu (24/4).
Meskipun begitu, penetapan kuota haji masih menunggu Peraturan Menteri Agama yang tengah disiapkan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah.
Nantinya, kuota tersebut akan didistribusikan ke masing-masing kabupaten/kota.
"Jadi kepada calon jemaah haji agar bersabar," ujar Sarbin.
Menurutnya, sebagian provinsi di Indonesia tidak mendistribusikan kuota ke kabupaten/kota, sehingga kuota yang digunakan adalah kuota provinsi.
"Kuota yang telah ditetapkan akan kita distribusikan ke kabupaten/kota se-Malut dalam rangka pemerataan dan keadilan," terang Sarbin.
ADVERTISEMENT
Meski demikian, ia mengingatkan agar calon jemaah haji yang dapat menunaikan rukun Islam ke-5 ini dibatasi pada usia di bawah 65 tahun.
Ini merupakan salah satu syarat yang dikeluarkan Kerajaan Arab Saudi dalam pelaksanaan haji tahun 2022, akibat pandemi COVID-19 yang belum usai.
Sarbin pun mengimbau kepada kepala KUA se-Malut untuk membantu menyampaikan kepada masyarat, agar tidak ada kesalahan informasi terkait keberangkatan haji.