Nakes Terpapar Corona, 6 Puskesmas di Halmahera Utara Ditutup Sementara

Konten Media Partner
21 Juli 2021 19:38 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi tenaga medis Foto: Maulana Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tenaga medis Foto: Maulana Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
Nakes atau tenaga kesehatan di Halmahera Utara, Maluku Utara dikabarkan banyak terpapar corona. Akibatnya, 6 Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), ditutup sementara waktu.
ADVERTISEMENT
Penutupan puskesmas itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Halmahera Utara (Halut) Muhammad Tapi Tapi kepada Cermat, Rabu (21/7).

Nakes terpapar corona: 6 puskesmas yang ditutup yakni:

"Penutupan itu rata-rata 2 sampai 5 hari kedepan kerena ada penyemprotan desinfektan di seluruh ruangannya," ujarnya.
Cermat berusaha konfirmasi jumlah pasti nakes yang terpapar corona, sejak Minggu kemarin. Namun, hingga saat ini, belum ada respons.
Informasi sebelumnya, separuh dari 270 orang nakes (135 nakes) di RSUD Tobelo juga dikabarkan terpapar corona, Akibatnya seluruh pasien yang bukan mendertia corona, dirujuk ke Rumah Sakit Bethesda. Sementara, RSUD Tobelo hanya melayani pasien corona.
ADVERTISEMENT
Hal itu disampaikan Direktur RSUD Tobelo, drg. Irwanto Tandaan, ketika dikonfrimasi pada Minggu (18/7) kemarin. Ia mengatakan, nakes yang terpapar corona di RSUD iru rerata bertugas di tempat-tempat kritis seperti Intensive Care Unit (ICU), Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan Ruangan Perawatan Khusus (RPK).
"RSUD lebih fokus tangani pasien-pasien indikasi COVID-19 supaya lebih efektif," ujar Direktur RSUD Tobelo drg. Irwanto Tandaan
“Kami juga sudah dapat bantuan tenaga kesehatan dari Dinas kesehatan Tobelo sebanyak 30 orang," singkat Irwanto, Senin 19 Juli 2021.
---
Julfikar Sangaji