Penjaga Rumpon Asal Sulut Hanyut hingga Perairan Ternate

Rumpon warga Sulawesi Utara yang hanyut ke perairan Ternate ketika ditemukan oleh Basarnas. Foto: Video Basarnas Ternate.

Akibat cuaca buruk, seorang penjaga rumpon, Warga Sanggu, Bolaang Mangondow, Sulawesi Utara, hanyut terbawa gelombang laut hingga ke Pulau Hiri, Ternate, Maluku Utara.

Ronald Pangandaeng, penjaga rumpon tersebut pun berhasil diselamatkan oleh Basarnas Ternate pada Senin (18/02).

Kepala Basarnas Ternate Muhammad Arafah mengatakan, peristiwa yang menimpa Ronald terjadi sejak 14 Januari 2021, sekira pukul 22.30 WIT. Ronald terapung di atas rumpon akibat cuaca buruk yang mengakibatkan tali jangkarnya putus.

Tim Basarnas Ternate saat menemukan Ronald di rumpon yang hanyut ke perairan Ternate. Foto: Basarnas Ternate

Nelayan asal Sulawesi Utara (Sulut) itu, memang kesehariannya menjaga rumpon di perairan yang berdekatan dengan Pulau Batang Dua, Kota Ternate.

Selama 4 hari terapung, baru pada tanggal 18, Ronald berhasil berkomunikasi dengan Nova, salah satu warga, untuk menyampaikan kejadian tersebut ke pihak Basarnas Ternate.

“Hingga pada pukul 05.25 WIT, Basarnas Ternate berangkatkan 1 Tim Rescue untuk melakukan operasi pencarian,” kata Muhammad Arafah.

Ronald saat dievakuasi Tim Basarnas Ternate. Foto: Basarnas Ternate.

Hingga pada pukul 7.26 WIT, Tim Rescue baru berhasil menemukan korban dengan kondisi selamat, pada kordinat 7,6 NM.

Ronald pun dievakuasi menuju Pelabuhan di Mangga Dua Ternate dan dibawa ke Kantor Basarnas, untuk pendataan.

“Saat ini, kondisi korban dalam keadaan sehat. Ronald direncanakan akan kembali ke kampung halamannya pada sore ini,” ungkapnya.