Penyelidikan Kematian WNA di Ternate, Polisi Tidak Temukan Tanda Kekerasan

Konten Media Partner
28 November 2022 19:47 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
WNA saat ditemukan meninggal di atas tebing. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
WNA saat ditemukan meninggal di atas tebing. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Polres Ternate, Maluku Utara, melakukan otopsi jenazah seorang Warga Negara Asing (WNA) yang ditemukan meninggal di atas tebing 100 meter di Kelurahan Kastela, Pulau Ternate.
ADVERTISEMENT
WNA asal Inggris dengan nama lengkap Andrew Fredrick Herber itu merupakan seorang pengamat burung.
Kapolres Ternate, AKBP Andik Purnomo Sigit mengatakan, dari hasil penyelidikan yang dilakukan, pihaknya tidak menemukan tanda-tanda penganiayaan.
Luka yang ditemukan di tubuh WNA, sambung ia, diduga saat terperosok ke dalam jurang. Luka benturan itu juga yang diduga menyebabkan WNA meninggal dunia.
"Hasil dari autopsi tidak ada luka penganiayaan dan kekerasan yang mencurigakan," jelas Andik, Senin (28/11).
Andik menambahkan, autopsi secara mendalam terhadap korban belum bisa dilakukan karena harus ada izin dan persetujuan dari pihak keluarga.
"Korban saat ini masih berada di kamar jenazah RSUD. Rencana hari ini akan dijemput dan dibawa kembali ke kampung halaman oleh keluarganya," akuinya.
ADVERTISEMENT
Andik bilang, korban yang merupakan pengamat burung itu datang ke Maluku Utara bersama rekan-rekannya yang hingga kini masih berada di Halmahera Selatan.
"Kemungkinan korban saat itu sementara menunggu rekan kelompoknya datang ke Ternate,” tutupnya.