Pilkada Haltim: MONAS Jadikan Keluhan Masyarakat sebagai Prioritas Pembangunan

Konten Media Partner
20 November 2020 17:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Antusiasme warga saat MONAS berkampanye di Buli. Foto: istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Antusiasme warga saat MONAS berkampanye di Buli. Foto: istimewa
ADVERTISEMENT
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Timur (Haltim) Moh. Abdu Nazar - Aziz Ajarat mengaku akan berkomitmen menjadikan keluhan masyarakat sebagai prioritas pembangunan.
ADVERTISEMENT
Saat menyambangi Desa Bangul dan Desa Beringin Lamo, Maba Tengah, pada Rabu (18/11), pasangan berakronim MONAS itu menerima pelbagai keluhan warga, dari soal belum adanya irigasi, saluran pembuangan, saluran tersiar, alat panen, hingga bibit dan obat-obatan. Selama ini warga Desa Bangul hanya mengandalkan air hujan untuk memenuhi kebutuhan air bersih.
Mendengar keluhan itu, Abdu berjanji jika nanti terpilih menjadi Bupati Haltim, ia bakal memperjuangkan pengalokasian anggaran, terutama untuk pembuatan saluran pembuangan dan tersiar, kendati tanggung jawab pengerjaan itu ada di tangan Pemerintah Provinsi Maluku Utara.
"Kalau soal pupuk, saya sudah komitmen akan diambil dari Subaim. Sebab pupuk yang ada di Subaim telah menjadi rebutan petani. Ini akan menjadi perhatian kami," katanya.
ADVERTISEMENT
Selama ini petani di Haltim hanya mengharapkan distribusi pupuk dan obat-obatan dari Ternate maupun Tobelo. Lebih lanjut ia mengatakan, di Haltim sendiri sudah terdapat Balai Bibit Unggul (BBU) namun belum dikelola secara maksimal. Hal ini juga menjadi perhatian bagi pasangan nomor urut 3 itu.
Menurutnya, BBU harus dimaksimalkan agar bibitnya dapat dimanfaatkan oleh petani sehingga bisa meningkatkan pendapatan mereka.
Sementara itu, Aziz Arajat saat menyambangi Desa Beringin Lamo mengaku menerima keluhan tentang pembangunan masjid. Warga desa tersebut berharap jika nanti terpilih MONAS bisa memberi perhatian terhadap pembangunan rumah ibadah tersebut.
Tak hanya itu, ia juga menyinggung ihwal permukiman. Ia bilang, Kementerian Sosial memiliki program tentang Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Meski itu merupakan program pemerintah pusat, akan tetapi ia mengaku akan memperjuangkannya.
ADVERTISEMENT
"Jika terpilih, kami pasangan MONAS akan bersama dengan pemerintah desa nanti kita data dan kita bantu melalui anggaran pusat ini," tandasnya.