Seorang Karyawan PT IWIP Ditemukan Meninggal Dunia di Mes Perusahaan

Konten Media Partner
24 Januari 2021 20:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proses evakuasi jenazah karyawan PT IWIP yang meninggal dunia di mes perusahaan. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Proses evakuasi jenazah karyawan PT IWIP yang meninggal dunia di mes perusahaan. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Seorang karyawan perusahaan pengembang kawasan industri PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) yang beroperasi di Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara, ditemukan meninggal dunia di mes perusahaan, Minggu (24/1).
ADVERTISEMENT
Ia diduga meninggal akibat gangguan tidur yang dideritanya. Karyawan bernama Jumadil Buamona tersebut ditemukan meninggal sekira pukul 12.00 WIT.
“Tadi pagi sempat sarapan bersama. Tapi sejak Sabtu (23/1) almarhum sudah mengeluh tidak enak badan dan sempat melapor ke juru bicara perusahaan,” ungkap Noho, salah satu rekan kerja almarhum, seperti dikutip kerabat Jumadil, Trisnawati Sadam.
Oleh juru bicara, Jumadil yang bertugas di Site Ake Sake itu lantas disuruh pulang ke mes. Namun pria asal Desa Goro-goro, Kabupaten Halmahera Selatan, itu menolak.
“Dia menolak pulang karena sudah jam 5 (sore). Dia paksa (kerja) sampai jam 7 baru pulang. Terus tadi (Minggu, red) dia off gara-gara mata sakit dan badan lelah,” sambung Noho.
ADVERTISEMENT
Ketika waktu makan siang, salah satu rekan Jumadil mencoba membangunkannya untuk makan. Namun saat itu tubuh Jumadil sudah kaku.
Associate Director Media and Public Relations Department PT IWIP, Agnes Ide Megawati, ketika dikonfirmasi cermat membenarkan adanya satu karyawan yang ditemukan meninggal dunia.
“Hari ini benar ada satu orang karyawan yang ditemukan di kamarnya oleh rekan sekamar dalam kondisi tidur tidak bernapas,” jelas Agnes.
Melihat kondisi almarhum, kata Agnes, rekannya langsung membawanya ke klinik perusahaan. Namun setelah diperiksa dokter kondisinya dinyatakan sudah tidak bernyawa lagi.
“Diagnosis dokter, almarhum mengidap penyakit sleep apnea. Atas permintaan keluarga jenazah langsung dikirimkan ke pihak keluarga. Saat ini saksi atau rekan kerja yang menemukan almarhum sedang diinvestigasi oleh pihak kepolisian,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Kasubag Humas Polres Halmahera Tengah, IPDA Arsyad, yang dikonfirmasi terpisah membenarkan insiden tersebut.
“Iya, memang ada karyawan IWIP yang meninggal di perusahaan. Untuk sementara pihak penyidik Polres masih koordinasi dengan pihak perusahaan untuk memastikan penyebab kematian,” pungkasnya.(Samsul Hi Laijou)