Seorang Perempuan di Ternate Ditemukan Meninggal Dunia di Selasar Indekos

Ilustrasi mayat. Foto: Shutter Stock

Seorang perempuan ditemukan meninggal dunia di selasar indekos di lingkungan Gang Kayu Bua, Kelurahan Takoma, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, Maluku Utara, pada Minggu (22/11) pukul 11:40 WIT.

Saat ditemukan, tubuh korban mengenakan kaos biru, celana pendek, dengan kondisi mulut mengeluarkan darah. Ia tergeletak dengan kondisi kaki terlipat. Korban diketahui berinisial AS, warga Desa Madapolo, Kecamatan Obi Utara, Kabupaten Halmahera Selatan.

Salah satu saksi, Umar (41) mengatakan, pada saat itu, dirinya sementara duduk di kios. Tiba-tiba, ia dipanggil oleh korban untuk mengantar korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). Kata Umar, saat itu, dirinya melihat korban dalam keadaan pusing dan bersandar di tembok rumah.

“Korban meminta tolong untuk dibawa ke RSUD, saat itu korban sedang bersandar dan kedua tangan korban dalam keadaan memegang mulutnya,” ungkap Umur.

Umar bilang, dirinya juga menayakan suami dan anak korban, namun korban tidak menjawab, dirinya langsung menuju ke kamar kosan korban, untuk memanggil suami dan anak korban.

“Sampai di kosan korban, suami korban dalam keadaan tidur, dan saya hanya bersama dengan anak korban. Kami langsung mendatangi korban dan melihat korban sudah tergeletak,” katanya.

Saat Umar mendekati, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dan mulutnya mengeluarkan darah.

“Sudah tidak berbapas lagi dan mulut korban penuh dengan darah,” ungkapnya.

Korban Diduga Mengkonsumsi Minuman Berakohol

Terpisah, Kepala Kepolisiam Resort (Kapolres) Ternate AKBP Aditya Laksimada kepada wartawan membenarkan kejadian tersebut. Katanya, diduga, korban juga mengkonsumsi minuman berakohol.

"Korban yang meninggal ini diduga kebanyakan minum captikus," jelasanya, ketika dikonfimasi melalui aplikasi WhatsApp.

Aditya bilang, soal dugaan konsumsi minuman arkohol itu, berdasarkan keterangan dan pemeriksaan terhadap suami korban.

“Hasil pemeriksaan, suaminya mengakui, Istrinya (korban) lebih banyak mengkonsumsi Miras (minuman keras) dari pada dia,” Jelasnya.

---

Samsul Hi Laijou