Sidak di RSUD Jailolo, Wabup Temukan Sejumlah Masalah

Konten Media Partner
5 Maret 2021 14:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Bupati Halmahera Barat, Djufri Muhammad saat melakukan sidak di RSUD Jailolo. Foto: Barto Idris
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Bupati Halmahera Barat, Djufri Muhammad saat melakukan sidak di RSUD Jailolo. Foto: Barto Idris
ADVERTISEMENT
Inspeksi mendadak (sidak) kembali dilakukan oleh Wakil Bupati Halmahera Barat Djufri Muhammad. Kali ini sidak dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jailolo. Dalam sidak yang dilakukan pada Jumat (5/3) itu, Djufri menemukan sejumlah masalah.
ADVERTISEMENT
Salah satu persoalan yang ditemukan adalah menyangkut kinerja alat inkubator di ruang persalinan. Menurut laporan yang diterima Djufri, alat yang bertujuan untuk menjaga suhu bayi itu kerap mengalami kerusakan.
“Kemarin alat inkubator sudah memakan korban, salah satu pasien yang melahirkan dua anak kembar, salah satunya meninggal dunia akibat listrik padam, saya minta hal ini jangan terulang lagi,” tegasnya.
Ia meminta agar segera dilakukan pengadaan alat inkubator serta menegaskan agar kondisi listrik di rumah sakit harus selalu stabil.
Selain alat inkubator, Ketua DPC NasDem Halbar ini juga mengaku menemukan banyak sekali masalah di RSUD tersebut yang mesti diperbaiki, termasuk soal kenyamanan dan pelayanan terhadap pasien.
"Ada beberapa ruang yang ditemukan belum memadai, salah satu ruangan bedah, ruang inkubator, ruangan isolasi, ruang ICU, ruang kebidanan, ruang UGD, ruang ridiologi, masih kurang memadai dalam tingkat pelayanan," katanya.
ADVERTISEMENT
Ia bilang, di masa kepemimpinanya bersama James Uang, keduanya berkeinginan agar pelayanan terhadap pasien terus ditingkatkan. Ia juga meminta distribusi makanan pasien dilakukan oleh rumah sakit itu sendiri, bukan oleh pihak ketiga.
"Selain itu untuk distribusi obat yang masih kurang kami akan upayakan agar kecukupan obat untuk melayani pasien tetap terjaga dan tidak ada lagi pasien yang beli obat di luar (RSUD) Jailolo," tandasnya.
___
Haryadi Achmad