Ternate Kekurangan Tenaga Perawat dan Dokter

Konten Media Partner
31 Juli 2022 19:29 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate, Nurbaity Radjabessy. Foto: Sansul Sardi/cermat
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate, Nurbaity Radjabessy. Foto: Sansul Sardi/cermat
ADVERTISEMENT
Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara, saat ini mengalami kekurangan tenaga medis, baik dokter maupun perawat untuk ditempatkan di 11 Puskesmas.
ADVERTISEMENT
Selain itu, sarana pendukung berupa tempat tidur untuk pasien hingga alat kesehatan juga belum tersedia.
Kepala Dinas Kesehatan Ternate Nurbaity Radjabessy mengatakan, setiap Puskesmas idealnya diisi 5 orang dokter.
Namun yang tersedia saat ini hanya 3 orang. Bahkan ada Puskesmas yang hanya 1 dokter umum.
"Sedangkan dokter spesialis tidak tersedia," ujar Nurbaity kepada cermat, Minggu (31/7).
Sementara, untuk tenaga bidan justru lebih. "Yang kurang ini tenaga perawat," ujar Nurbaity.
Ia berharap 72 tenaga perawat yang sementara mengikuti seleksi P3K lulus, sehingga bisa ditempatkan di Puskesmas yang kekurangan tenaga medis.
Saat ini, setiap Puskesmas diusulkan diisi 10 dokter. Ini membuat pemkot berencana menyekolahkan calon dokter yang semuanya dibiayai oleh pemkot.
Ia tak menampik banyak juga tenaga medis yang memilih pindah dari Ternate. "Alasannya ikut suami bertugas di Pulau Morotai maupun Jawa," katanya.
ADVERTISEMENT
---
Sansul Sardi