5 Langkah Mudah agar CV Lolos Applicant Tracking System (ATS)

Cermati
Membantu masyarakat Indonesia membuat keputusan keuangan dengan Cermat dan Tepat! Temukan produk keuangan terbaikmu di Cermati.com.
Konten dari Pengguna
22 September 2021 18:44 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Cermati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
5 Langkah Mudah agar CV Lolos Applicant Tracking System (ATS)
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Penerapan teknologi di dalam dunia kerja sudah begitu populer, termasuk dalam proses rekrutmen. Penggunaan ATS dalam menyeleksi CV menjadi salah satunya.
ADVERTISEMENT
Software yang satu ini akan melakukan seleksi awal pada CV, sebelum akhirnya CV tersebut menjalani proses ke tahap berikutnya.
ATS akan membantu pihak recruiter dalam proses rekrutmen. Proses seleksi awal ini akan menjadi lebih mudah, hemat waktu dan juga tenaga. Agar CV kamu bisa diproses ke tahap berikutnya, maka kamu harus lolos dalam proses ATS ini terlebih dahulu.
Hal ini tentu hanya bisa diwujudkan, jika sejak awal kamu sudah membuat CV yang tepat. Pastikan kamu memahami hal ini dengan baik, agar tujuan kamu mendapatkan pekerjaan bisa segera diwujudkan.
Simak beberapa langkah mudah berikut ini, yang bisa kamu lakukan agar CV lolos proses ATS:
ADVERTISEMENT
1. Kirimkan CV yang tepat dan sesuai dengan posisi yang kamu lamar
ATS merupakan software yang didesain untuk “menemukan” kesesuaian antara CV dengan posisi yang dibutuhkan perusahaan. Software ini akan membaca dan melakukan perbandingan antara CV kamu dengan deskripsi pekerjaan yang dibutuhkan dalam lowongan.
Masing-masing CV tentu tidak akan bisa relevan untuk keseluruhan posisi yang ditawarkan oleh perusahaan. Artinya, kamu wajib menyesuaikan CV kamu dengan masing-masing posisi yang akan kamu lamar.
Pastikan kamu membuat CV yang disesuaikan untuk posisi yang kamu lamar sejak awal. Cantumkan informasi secara detail, termasuk jabatan yang kamu lamar di sana.
ADVERTISEMENT
Masing-masing perusahaan mungkin saja akan memiliki nama yang berbeda untuk setiap posisi, jadi cermati hal ini dengan baik. Agar tidak terjadi kesalahan, baca dan pahami dengan baik seluruh deskripsi pekerjaan yang ditawarkan terlebih dahulu.
2. Terapkan keyword yang tepat
Penggunaan keyword di dalam ATS memang harus menjadi perhatian khusus untukmu. Namun jangan keliru, di dalam proses selanjutnya CV ini masih akan diseleksi oleh recruiter, sehingga kamu harus membuatnya tanpa mengabaikan aspek “manusiawi”.
Rekruterlah yang kelak akan memberikan keputusan akhir terhadap CV yang kamu kirimkan tersebut. Meski menggunakan keyword, CV ini harus bisa dibaca dengan nyaman oleh recruiter.
Terapkan keyword yang paling tepat dan bisa menjelaskan tentang posisi yang akan kamu lamar. Jelaskan berbagai pencapaian serta keahlian kamu dengan tepat, yakni yang sesuai dengan posisi tersebut.
ADVERTISEMENT
Kamu bisa menjelaskan ini dalam bentuk-bentuk poin yang mudah dipahami. Hal ini akan membuat recruiter lebih mudah melihat apa saja keahlianmu dan bagaimana selama ini kamu mengaplikasikannya di dalam pekerjaanmu.
Baca artikel selengkapnya, disini!