Cara Menulis CV Lamaran Kerja yang Disukai HRD

Cermati
Membantu masyarakat Indonesia membuat keputusan keuangan dengan Cermat dan Tepat! Temukan produk keuangan terbaikmu di Cermati.com.
Konten dari Pengguna
16 Mei 2019 16:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Cermati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Cara Menulis CV Lamaran Kerja yang Disukai HRD
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Daftar riwayat hidup merupakan dokumen yang sangat penting ketika seseorang melamar kerja. Bisa dikatakan daftar riwayat hidup atau dikenal dengan istilah Curriculum Vitae (CV) ini adalah senjata utama untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan dalam membentuk kesan pertama yang baik dan mudah diingat oleh HRD perusahaan.
ADVERTISEMENT
Dengan membuat CV lamaran kerja yang baik, rapih dan lengkap tentu saja akan sangat mudah untuk dilirik oleh HRD dan membuat kesempatan kamu semakin besar untuk diloloskan ke tahap berikutnya, seperti interview atau proses lainnya, yakni tes psikologi dan lainnya.
Nah, agar kamu bisa lolos ke tahap selanjutnya saat melamar kerja, ini beberapa hal yang harus kamu perhatikan dan lakukan ketika menulis daftar riwayat hidup:
1. Pemilihan Jenis dan Ukuran Font
Saat ini penulisan daftar riwayat hidup sudah sangat jarang menggunakan tulisan tangan. Kebanyakan perusahaan sekarang lebih menyukai daftar riwayat hidup yang diketik dengan komputer agar terlihat lebih rapi dan formal dan terkesan profesional. Bahkan ada beberapa perusahaan yang lebih mengutamakan daftar riwayat hidup hanya dikirim melalui email saja.
ADVERTISEMENT
Untuk itu, agar daftar riwayat hidup terlihat rapi, pemilihan font memiliki pengaruh yang cukup besar agar bisa dilirik oleh HRD. Pilih font yang bergaya profesional. Ada beberapa jenis font yang bisa kamu pilih, yaitu Times New Roman, Calibri, dan Arial.
Tidak hanya jenis, ukurannya pun perlu kamu perhatikan. Pilih saja size untuk font kamu antara 11-12. Dan jangan lupa bold kata-kata yang ada di setiap poin pada awalan data diri seperti Nama, Tempat tanggal lahir, Jenis Kelamin, Agama, Pendidikan, Pengalaman Kerja.
Untuk format yang lebih rapih lagi jangan lupa untuk menerapkan 2,5 cm pada setiap garis tepi halaman dan spasi antar baris antara 1,5-2 cm. Agar secara keseluruhan daftar riwayat hidup terlihat lebih enak untuk dilihat dan dibaca.
ADVERTISEMENT
2. Menulis Riwayat Kerja sesuai Urutan Waktunya yang Tepat
Ketika akan menulis pengalaman bekerja kamu selama ini ke daftar riwayat hidup, tulislah dengan urutan waktu yang rapi dan tepat. Kamu bisa memilih mengurutkan dari pengalaman kerja yang paling awal atau yang paling terakhir.
Selain itu, tulislah informasi riwayat bekerja kamu secara lengkap mulai dari posisi, deskjob, nama perusahaan, lokasi perusahaan, dan tahun serta tanggal awal kamu memulai kerja dan berakhir bekerja.
Agar lebih menarik pihak HRD kamu juga bisa menulis setiap pencapaian atau prestasi yang berhasil kamu lakukan selama bekerja di perusahaan tersebut di masing-masing riwayat kerja sebagai note tambahan.
ADVERTISEMENT
Untuk selengkapnya baca di sini.