Mati Lampu Berjamaah: PLN Beri Ganti Rugi, Ini Besarannya

Cermati.com, Jakarta – Melalui akun media sosialnya, Perusahaan Listrik Negara (PLN) meminta maaf kepada seluruh masyarakat di wilayah yang terdampak pemadaman listrik secara bergiliran sejak Minggu siang, kemarin, hingga sekarang.

Seperti diketahui, terjadi mati listrik di seluruh wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi), serta Banten dan Jawa Barat, pada 4 Agustus 2019, pukul 11.45 WIB. Pemadaman listrik oleh PLN secara bergiliran masih dilakukan hingga hari ini, Senin (5/8) di beberapa wilayah.

“PLN mohon maaf untuk pemadaman yang terjadi,” tulis PT PLN (Persero) dalam Twitter di @pln_123.

Baca Juga: Cara Tambah Daya Listrik PLN dan Biaya yang Dibutuhkan

Banyak Kerugian dari Mati Lampu, Harus Ada Kompensasi : YLKI

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menilai dampak dari pemadaman listrik di sebagian wilayah Pulau Jawa ini merugikan konsumen. Mengingat hampir semua aktivitas membutuhkan tenaga listrik.

Menurut Ketua YLKI, Tulus Abadi, dalam keterangan tertulisnya menyatakan pemadaman listrik, apalagi di Jabodetabek, bukan hanya merugikan konsumen residensial saja, tapi juga sektor pelaku usaha. Dan ini sinyal buruk bagi daya tarik investasi di Jakarta, bahkan di Indonesia.

“Kalau di Jakarta saja seperti ini, bagaimana di luar Jakarta, atau luar Pulau Jawa? YLKI minta PT PLN beri kompensasi pada konsumen, bukan hanya berdasar regulasi teknis yang ada, tapi berdasar kerugian riil yang dialami konsumen akibat pemadaman ini,” sebutnya.

Tak hanya itu, YLKI juga meminta pihak PLN untuk menjelaskan pada publik soal penyebab gangguan pembangkit di Suralaya dan lainnya.

YLKI menyarankan agar program pemerintah bukan hanya menambah kapsitas pembangkit PLN, tapi juga harus meningkatkan keandalan pembangkit dan infrastruktur pendukung lainnya, seperti transmisi, gardu induk, gardu distribusi, dan lainnya.

Serasa Lumpuh Total, Apa Saja Dampak Mati Listrik Kemarin?

Pemadaman listrik (black out) di sebagian wilayah Pulau Jawa ini disebutkan karena gangguan pada Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 500 KV Ungaran-Pemalang.

Baca Juga: Meteran Listrik Prabayar di Rumah Mati Total? Cari Tahu Penyebabnya di Sini

Tentu saja, ada banyak hal yang kena imbas dari mati listrik ini. Apa saja? Berikut Cermati.com himpun dampak dari pemadaman listrik di banyak wilayah itu:

Baca artikel selengkapnya di sini.