Cara Melepaskan Diri dari Cinta Buta Menurut Psikolog

Cinta dan Rahasia
Mulailah membaca dengan Bismillah, akhiri dengan Istighfar. Kisah didramatisir dari kisah nyata.
Konten dari Pengguna
8 Desember 2020 11:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Cinta dan Rahasia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Cinta itu tidak buta selama kita sebagai manusia tahu cara untuk mengantisipasinya. Foto. dok: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Cinta itu tidak buta selama kita sebagai manusia tahu cara untuk mengantisipasinya. Foto. dok: Pixabay
ADVERTISEMENT
Memilih pasangan yang baik butuh kebijaksanaan diri yang bagus tentunya. Karena jika kebijaksanaan dan pengendalian diri kurang bagus, maka bukan tidak mungkin seseorang akan terjebak dalam jerat percintaan yang salah dan tidak sehat. Tapi bahayanya, terkadang manusia tidak menyadari hal tersebut.
ADVERTISEMENT
Oleh sebab itu, munculah kata-kata cinta itu buta yang membuat manusia melakukan apapun demi cintanya meskipun itu bukanlah hal yang baik. Tapi kenyataannya, seorang manusia sangat bisa mengendalikan diri dan melepaskan diri mereka dari percintaan yang buta. Bahkan dengan kiat khusus, mereka bisa menghindari pasangan yang membuat mereka masuk ke jerat tersebut.
Situs Psychologytoday.com menjelaskan beberapa cara agar manusia terhindar dari risiko percintaan yang buta. Mengetahui secara pasti pengaplikasian cara yang sudah dijelaskan tentu akan sangat membantu kalian.
Mengetahui seluk beluk pasangan adalah hal yang wajib dilakukan dalam penjajakan awal. Foto. dok: Pixabay
Pertama yang harus kalian lakukan agar tidak terjebak dalam cinta yang buta adalah kenali sejauh mungkin orang yang sedang menjalin hubungan dengan kalian. Hal ini diungkapkan oleh Psikolog, John Van Epp di mana dengan mengenali karakteristik dari pasangan, kalian bisa memilih mana hal yang bisa dipercaya dan mana yang tidak.
ADVERTISEMENT
Jika seseorang yang kalian kenal bisa memberikan komitmen, chemistry, dan berbagai hal positif lainnya, dia adalah orang yang tepat buat kalian. Selama bisa memberikan dampak positif buat kalian dan lingkungan di sekitar, kalian tidak perlu terlalu khawatir.
Kedua yang wajib kalian lakukan supaya terhindar dari cinta buta adalah coba eksplorasi hal yang lebih dalam terhadap pasangan kalian. Kalian wajib mencari tahu latar belakang keluarganya dan masa kecil pasangan kalian.
Menurut psikolog, melibatkan perasaan dalam percintaan adalah hal yang sah. Namun jangan lupa untuk menjaga akal sehat tetap berjalan. Foto. dok: Pixabay
Kemudian selain itu, tindakan serta sikap pasangan kalian juga wajib kalian cari tahu, yang paling menarik adalah cari tahu bagaimana dia berinteraksi dengan orang lain baik di rumah, kantor, maupun tempat lainnya. Karena dengan mengetahui hal ini kalian bisa menilai seperti apa pasangan kalian.
ADVERTISEMENT
Menurut Van Epp, dua pendekatan tersebut bisa menyelamatkan seseorang dari cinta buta yang tidak sehat. Melalui dua pendekatan tersebut juga, pasangan bisa menilai nantinya akan seperti apa dia ketika sudah menjadi pasangan kita dan orang tua dari anak-anak kita.
Lebih jauh Van Epp mengatakan bahwa kalian bisa mengikuti kata hati soal percintaan, namun jangan pernah kehilangan akal sehat kalian ketika menjalani sebuah percintaan.