4 Desa di Kuningan, Jabar, Disemprot Cairan Disinfektan

Konten Media Partner
23 Oktober 2020 17:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas Damkar Kabupaten Kuningan melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke 4 desa di Kecamatan Cibingbin, Kabupaten Kuningan. (Andri Yanto)
zoom-in-whitePerbesar
Petugas Damkar Kabupaten Kuningan melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke 4 desa di Kecamatan Cibingbin, Kabupaten Kuningan. (Andri Yanto)
ADVERTISEMENT
Ciremaitoday.com, Kuningan - Penyemprotan cairan disinfektan kembali dilakukan petugas petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Ada sebanyak 9.000 cairan disinfektan yang disemprotkan ke 4 desa di Kabupaten Kuningan.
ADVERTISEMENT
Seluruh desa tersebut berada di Kecamatan Cibingbin, Kabupaten Kuningan yakni Sukaharja, Cibingbin, Sukamaju dan Bantar Panjang.
“Kita lakukan penyemprotan cairan disinfektan berdasarkan surat permohonan Plt Camat Cibingbin beserta kepala desa terkait. Sebanyak 4 desa di Kecamatan Cibingbin sudah dilakukan penyemprotan cairan disinfektan dengan kapasitas besar sebanyak 9.000 liter,” kata Kepala Damkar Kuningan Mh Khadafi Mufti.
Dia mengaku, penyemprotan disinfektan berlangsung selama lima jam 30 menit. Mulanya, petugas melakukan penyemprotan cairan disinfektan di Desa Sukaharja.
“Kita lakukan penyemprotan di sepanjang jalan desa, halaman sekolah serta tiga rumah pasien yang terindikasi COVID-19. Setelah selesai, kita lanjut ke Desa Cibingbin meliputi lingkungan pasar hingga pondok pesantren,” sebutnya.
Setelah itu, pihaknya melanjutkan giat disinfeksi ke Desa Sukamaju. Petugas melakukan penyemprotan di sepanjang jalan desa hingga halaman masjid desa.
ADVERTISEMENT
“Terakhir kita lakukan penyemprotan di sepanjang jalan Desa Bantar Panjang. Kita juga dibantu anggota TNI, Polri dan Satpol PP Kecamatan Cibingbin,” imbuhnya.

Kasus COVID-19 Bertambah 7

Sementara berdasarkan Data Crisis Center COVID-19 Kuningan pada Jumat (23/10/2020), tercatat jumlah total terkonfirmasi positif COVID-19 mencapai angka 793 kasus. Jumlah ini terdiri dari 104 orang menjalani karantina, 15 orang meninggal dunia dan 674 orang telah dinyatakan sembuh.
Jumlah terkonfirmasi positif COVID-19 naik 7 orang dari hari sebelumnya yakni 786 kasus. Kenaikan kasus ini tersebar dari beberapa kecamatan di Kabupaten Kuningan.
Kenaikan kasus itu pun dibenarkan Kepala BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana. Adapun kasusnya berasal dari warga masyarakat di beberapa kecamatan. “Iya betul naik, tersebar di beberapa kecamatan,” katanya.
ADVERTISEMENT
Dia menyebutkan, beberapa kecamatan itu di antaranya Ciawigebang, Kramatmulya, Luragung, Cibeureum, Cilimus dan Hantara.