Belasan Pemotor Berknalpot Bising Terjaring Razia di Kuningan, Jabar

Petugas gabungan melakukan Operasi Yustisi sekaligus razia kendaraan berknalpot bising di kawasan Jalan Siliwangi, Kabupaten Kuningan, Jabar. (Andri Yanto)

Ciremaitoday.com, Kuningan - Belasan pengendara motor berknalpot bising terjaring razia oleh petugas gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP dan Dinas Perhubungan di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Kegiatan razia kendaraan dengan knalpot bising ini dilakukan bersamaan dengan Operasi Yustisi di kawasan Jalan Siliwangi, Kabupaten Kuningan pada Senin malam (19/10/2020).

Operasi Yustisi peningkatan pendisiplinan dan penegakan hukum protokol kesehatan sejalan dengan Inpres nomor 6 tahun 2020. Selain manyasar warga yang kedapatan tidak mengenakan masker, petugas menertibkan para pengendara bermotor berknalpot bising.

Sedikitnya, terdapat 15 motor berknalpot bising berhasil diamankan petugas. Semua motor yang terjaring razia diamankan petugas, hingga pemiliknya mengganti knalpot sesuai standar.

Kapolsek Kuningan, Kompol Agus Suroso menuturkan, selain melakukan sosialisasi dan penegakan disiplin bagi pelanggar protokol kesehatan, petugas juga menertibkan kendaraan bermotor dengan knalpot bising. Sedikitnya ada 30 orang pelanggar protokol kesehatan dan 15 motor dengan knalpot tidak sesuai standar.

“Petugas menemukan sebanyak 30 orang yang tidak menggunakan masker. Selain melakukan peneguran, petugas juga melakukan penindakan sosial,” kata Kompol Agus Suroso dalam keterangan persnya, Selasa (20/10/2020).

Sosialisasi Pencegahan COVID-19

Pihaknya menekankan, agar masyarakat tidak abai terhadap disiplin protokol kesehatan COVID-19. Setiap aktivitas di luar rumah, gerakan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak harus betul-betul dilakukan.

“Kami berharap masyarakat bisa mentaati protokol kesehatan, sebagai antisipasi dampak cegah penyebaran wabah COVID-19 sesuai harapan bersama. Karena itu, Operasi Yustisi ini sebagai wujud dalam mendisiplinkan masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan,” ungkapnya.

Sementara terhadap pemotor dengan kendaraan berknalpot bising, pihaknya mengamankan sebanyak 15 unit motor. Petugas meminta agar pemilik kendaraan segera mengganti knalpot sesuai standar.

"Kita banyak menerima keluhan dari mayarakat terhadap knalpot bising, jadi kami menindaklanjuti keluhan masyarakat. Kami akan terus menertibkan pengendara yang menggunakan knalpot bising, sampai masyarakat bisa mentaati peraturan berlalu-lintas," tegasnya.

Selain kegiatan Operasi Yustisi yang dilaksanakan di jalan bersama petugas gabungan, pihaknya rutin melakukan operasi menyampikan imbauan secara langsung kepada masyarakat tentang penerapan protokol kesehatan.

"Tidak hanya dalam bentuk razia saja, kami memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran COVID-19," pungkasnya.