Bupati Kuningan Imbau Warga Tak Termakan Isu Miring Proyek Geothermal

Konten Media Partner
14 Juni 2021 15:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Kuningan, Acep Purnama. (Andri Yanto)
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Kuningan, Acep Purnama. (Andri Yanto)
ADVERTISEMENT
Ciremaitoday.com, Kuningan - Bupati Kuningan, Jawa Barat, Acep Purnama mengimbau warga tidak termakan isu-isu miring terkait proyek energi panas bumi atau geothermal di Gunung Ciremai.
ADVERTISEMENT
Sebab pada tahun 2014, penolakan terhadap rencana proyek geothermal di kawasan Gunung Ciremai sempat terjadi. Ketika itu, gelombang massa aksi terjadi beberapa kali dengan berunjuk rasa ke Pendopo hingga Gedung DPRD Kuningan.
Bedanya, saat itu proyek geothermal akan digarap oleh perusahaan asing. Sedangkan sekarang langsung dari pemerintah pusat melalui perusahaan dibawah Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
“Kalau kami, pertama karena ini program strategis nasional dalam rangka menggali potensi berupa energi baru terbarukan. Tentu saja kalau bicara energi baru terbarukan, itulah yang terbaik, yang ramah lingkungan dan dampaknya positif,” kata Bupati Kuningan, Acep Purnama kepada awak media, Senin (14/6/2021).
Apalagi Ia merasa prihatin, sebab selama ini penciptaan energi di bangsa Indonesia salah satunya yakni dengan batu bara. Bahkan Presiden Jokowi juga ingin mengurangi penggunaan batu bara, karena menyebabkan kerusakan lingkungan.
ADVERTISEMENT
“Dengan energi baru terbarukan dengan geothermal atau memanfaatkan panas bumi, ini sebuah konsep yang paling ideal di saat sekarang. Sehingga kami Insyaallah sangat mendukung, kebetulan wilayah Kuningan adalah salah satu wilayah yang memiliki potensi,” ucapnya.
Dia menyebut, pihak kementerian berencana akan melakukan survei terhadap potensi tersebut. Tentunya, setelah survei dilakukan akan diketahui sejauh mana potensi panas bumi di Gunung Ciremai.
“Karena ini program strategis nasional, bagi kami pemerintah daerah wajib mendukung. Saya yakinkan, kami mendukung setiap langkah program strategis nasional, karena saya yakini itu demi kebaikan bersama, dan tidak akan ada pihak-pihak yang dirugikan,” tandasnya.
Dia mengimbau, agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak bertanggungjawab. "Insyaallah semua ini terkonsep dengan baik, dampak lingkungan juga Insyaallah akan kita konsep dengan baik," katanya.
ADVERTISEMENT
"Termasuk seolah-olah harus ada pemindahan desa, itu tidak benar, karena konsep geothermal ini memerlukan lahan yang tidak terlalu banyak dan tidak terlalu luas, serta tidak ada pengalihan-pengalihan desa dan lainnya,” bebernya.
Menurutnya, melalui survei itu akan dilakukan untuk mengukur sejauh mana potensi panas bumi di Gunung Ciremai. Kalau potensinya kecil, kemungkinan tidak akan dilanjut.
“Kalau ada potensi besar, Insyaallah berlanjut. Setahu saya ini adalah BUMN, pokoknya dibawah Pertamina. Bagi saya, bahwa ini untuk sebesar-besarnya kemakmuran bangsa dan rakyat Indonesia,” tutupnya.